Puisi Neno Warisman di Munajat 212, AS Hikam: Doa Manusia Takabur
Mantan Menteri Negara Riset dan Teknologi pada Kabinet Persatuan Nasional mengomentari puisi yang dibacakan Neno Warisman di acara Munajat 212.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Jangan sanggah
Jangan politisasi
Sebab ini adalah hati nurani
Dari mulut-mulut kita telah terlantun salawat, zikir, dan doa bergulir
Mengalir searah putaran bintang-bintang bertriliun banyaknya
Tersatukan dalam munajat 212
Miliaran matahari itu saudaraku
Merekatkan diri menjadi gumpalan kabut cahaya raksasa di semesta
Bukti kebesaran Allah Azza Wa Jalla
Begitulah kita saudaraku
Harusnya kita saling merekat
Wahai para pejuang fisabilillah di dalamnya
Ayo munajat
Ayo rekatkan umat
Jadikan barisanmu kuat dan saling rekat