Sudah Kantongi Izin, Stikes Telogorejo Semarang Segera Buka Prodi Profesi Bidan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Telogorejo Semarang bakal membuka program studi profesi bidan di tahun 2019 ini.

Melalui Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dengan nomor281/KPT/I/2019, tertanggal 15 April 2019, secara resmi izin operasional program studi Kebidanan Program Sarjana dam Pendidikan Profesi Bidan STIKES Telogorejo Semarang dapat dioperasionalkan.

Berlangsung di Kantor LLDIKTI Wilayah VI, Selasa (30/04/2019), telah dilakukan penyerahan Surat Keputusan tersebut oleh Koordinator LLDIKTI WILAYAH VI Jateng Prof. DYP Sugiharto kepada Ketua STIKES Telogorejo Semarang dr Swanny Trikajanti W. M. Kes, Ph.D.

"Untuk Stikes Telogorejo sudah sejak 15 April. Begitu SK diterima, yayasan sudah sah dan dapat berproses menerima mahasiswa baru. Dengan adanya SK tersebut maka prodi tersebut sudah secara otomatis terakreditasi minimal," jelas Sugiharto.

Atas penyerahan SK tersebut, Swanny menjelaskan, sebelumnya STIKES Telogorejo telah mengajukan program studi baru kebidanan sejak tahun 2017 lalu.

Ia mengaku bersyukur di tahun 2019 ini STIKES Telogorejo sudah mendapat izin untuk membuka Prodi yang digadang-gadang selama dua tahun tersebut.

"Ini adalah penantian yang sudah kami nantikan selama ini. Dengan adanya D3 kebidanan, ruang kerja dari mahasiswa itu sangat terbatas, mereka tidak bisa bekerja dengan mandiri. Dengan dibukanya profesi ini memperkaya mereka untuk bisa bekerja dengan mandiri," paparnya.

Selanjutnya, Swanny menjelaskan, profesi bidan menjadi profesi yang dinantikan di STIKES Telogorejo Semarang setelah profesi Ners yang telah ada.

Menurutnya, profesi bidan merupakan profesi yang sangat menjanjikan.

"Ini karena seorang bidan bisa mengawal seorang wanita di dalam siklus hidupnya mulai dari dia lahir hingga kehidupan tuanya. Semua siklus wanita sebagian hidupnya dikuasai oleh bidan sehingga bisa mengawal bagaimana kesehatan si anak menjadi remaja, dewasa, hingga masa tuanya dalam kondisi yang baik dan berguna untuk kehidupan sekitarnya juga bagaimana dia bisa bermanfaat bagi sekitarnya," terangnya.

Sementara itu, lanjut Swanny, STIKES Telogorejo nantinya akan langsung membuka penerimaan mahasiswa baru Prodi kebidanan ini mulai tahun ajaran 2019/2020.

Di awal ini, ia menargetkan pencapaian mahasiswa baru minimal satu kelas.

"Kami sedang mencari mahasiswa dengan target minimal satu kelas.
Saat ini kami mempunyai D3 kebidanan. Dengan adanya profesi bidan ini mereka nanti bisa bekerja secara mandiri. Kemampuan yang lebih baik ilmunya, keterampilannya sehingga diharapkan bisa ikut membantu program pemerintah menurunkan angka kematian," tandasnya.

Buruan daftar dengan klik http://pmb.stikestelogorejo.ac.id.

(idy)