Kecepatan Unggah Telkomsel Turun Enam Bulan Terakhir, Open Signal Rilis Peringkat Lima Operator
Untuk upload, kecepatan rata-rata yang diraih Telkomsel adalah 3,7 Mbps, bersaing ketat dengan XL yang mencatat 3,4 Mbps di posisi kedua.
TRIBUNJATENG.COM - Kecepatan internet menjadi sesuatu yang dibutuhkan pada era digital ini.
Selain cakupan luas, kecepatan juga menjadi hal penting dan kini hampir semua operator terus melakukan perbaikan demi mendapatkan koneksi terbaiknya.
Perusahaan riset jaringan mobile Open Signal merilis hasil penelitian terbaru berjudul Laporan Pengalaman Jaringan Seluler Juli 2019 untuk wilayah Indonesia.
Di dalamnya, Open Signal menjabarkan kecepatan internet dari lima operator seluler Tanah Air, yakni Indosat Ooredoo, XL Axiata, Smartfren, Telkomsel, dan Hutchinson Tri (3).
Telkomsel muncul sebagai operator yang mencatat speed download dan upload tertinggi secara nasional, berdasarkan hasil uji Open Signal.
Kecepatan unduh rata-rata di jaringan Telkomsel mencapai 9,8 Mbps.
Kecepatan pengunduhan di jaringan internet Telkomsel lebih cepat sekitar 2,4 Mbps dari XL yang menduduki posisi kedua dalam hal ini.
Untuk upload, kecepatan rata-rata yang diraih Telkomsel adalah 3,7 Mbps, bersaing ketat dengan XL yang mencatat 3,4 Mbps di posisi kedua.
Urutan ketiga, keempat, dan kelima masing-masing ditempati oleh Tri (5,2 Mbps download/ 3,2 Mbps download), Indosat (4,8 Mbps download/ 2,5 Mbps upload), dan Smartfren (4,5 Mbps download/ 1,2 Mbps upload).
Riset Open Signal dilakukan di 16 kota besar di Indonesia, yakni DKI Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang, Bandung, Yogyakarta, Makassar, Medan, Palembang, Bandar Lampung, Pekanbaru, Semarang, Surabaya, Denpasar, dan Batam.
Sebagaimana tertuang dalam keterangan Open Signal yang diterima KompasTekno, Rabu (3/7/2019), pengumpulan data untuk Laporan Pengalaman Jaringan Seluler Juli 2019 melibatkan 3,3 juta perangkat dalam periode waktu 1 Februari hingga 1 Mei 2019.
Telkomsel turun
Telkomsel menjadi operator dengan raihan nilai tertinggi untuk empat dari lima parameter pengukuran yang diujikan.
Yakni kecepatan download, kecepatan upload, latency, dan pengalaman video.