Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Live di TV, Presenter Astrid Tiar Marah Pertanyakan Moral Rey Utami Soal Video Ikan Asin

Astrid Tiar marah pada Rey Utami yang tega unggah video wawancara Galih Ginanjar soal ikan asin yang diduga kuat adalah aib Fairuz A Rafiq.

Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Youtube/ Trans TV
Astrid Tiar marah pada Rey Utami di acara Insert Trans TV 

TRIBUNJATENG.COM- Presenter Astrid Tiar tidak bisa menahan emosinya terhadap Rey Utami saat sedang membawakan acara live Insert Trans TV, Rabu (3/7/2019).

Astrid Tiar tak habis pikir mengapa Rey Utami sebagai seorang perempuan tega mengunggah wawancaranya dengan Galih Ginanjar soal ikan asin yang diduga kuat adalah aib Fairuz A Rafiq.

"Yang punya akun Youtube itu kan Rey Utami dan Pablo Benua. Di mana mereka punya hak dan kewenangan untuk mengedit apa yang perlu dipublish, dan apa yang tak perlu dipublish.

Yang kedua, Rey Utami sempat berbicara bahwa kontennya memang mulut sampah, jadi dia pikir dia bisa berbicara apa aja sesuka dia, terserah dia,"

"Begini ya mbak, kita sebagai bangsa Indonesia itu memiliki nilai-nilai adat, budaya, agama dan hukum.

Kebayang enggak sih kalau kita sebagai manusia bisa ngomong apa saja, tanpa melihat nilai-nilai itu.

Di mana kita yang memiliki etika, apa enggak dididik orangtua? Pertanyaan gue itu!" tutur Astrid Tiar dengan suara yang mulai meninggi.

Saat live, Rey Utami memang tidak dihadirkan di tempat.

Sebagai presenter, Astrid Tiar menggunakan kesempatannya tersebut untuk berbicara.

Astrid Tiar berharap kasus ini benar-benar bisa memenjarakan orang-orang yang terlibat mencemarkan nama baik Fairuz A Rafiq dengan membahas urusan seks dan membicarakan ikan asin.

"Ini harus bikin jera, biar semuanya enggak niru. Biar anak muda enggak pada niru," ungkap Astrid Tiar.

Berikut video Astrid Tiar marah ke Rey Utami:

Rey Utami diketahui mengunggah video wawancaraya dengan Galih Ginanjar.

Dalam video tersebut, Galih Ginanjar membongkar urusan ranjangnya dengan Fairuz A Rafiq dan membandingkan dengan istrinya saat ini, Barbie Kumalasari.

Tidak hanya itu, Galih Ginanjar juga menyinggung soal bau ikan asin yang lantas menjadi sorotan.

"Karena apa, Kumalasari tuh orangnya bersih, resik. Gue aja nih mau ciuman, '

Beb, gigi kamu bau. Gue udah sikat gigi.

Nggak aku nggak mau sikat gigi, besok ke dokter gigi gimana caranya itu gigi dicabut'.
Langsung gitu," ucap Galih menjelaskan pengalamannya dnegan Barbie Kumalasari.

"Kalau yang onoh (mantan istrinya) lu tau kan? Buka tudung saji, ah ikan asin, tutup lagi," cerita Galih Ginanjar dalam vlognya bersama Rey Utami.

Galih Ginanjar dinilai tak punya etika. Galih Ginanjar bahkan tak segan-segan untuk membeberkan temuan dokter saat Fairuz A Rafiq periksakan ke dokter kulit dan kelamin.

Fairuz A Rafiq sendiri sudah melaporkan mantan suaminya, Galih Ginanjar, serta pemilik akun YouTube atas Rey Utami dan Pablo Benua ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP /3914/7/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus tanggal 1 Juli 2019.

Galih Ginanjar  telah melakukan pencemaran nama baik dengan menyebut kata-kata "ikan asin" yang ditujukan kepada Fairuz A Rafiq.

Usai dilaporkan, Melalui empat kuasa hukumnya, Galih Ginanjar tetap bersikeras tidak pernah menyebut organ intim mantan istrinya bau ikan asin.

Tim kuasa hukum Galih Ginanjar berkata, ikan asin yang Galih maksud adalah murni ikan asin.

"Jadi yang dimaksud di situ adalah objek makanan. Itu benar-benar ikan asin. Buka tutup saji, eh ikan asin. Itu makanan," tutur salah satu Kuasa Hukumnya dalam program acara Rumpi Trans TV, Rabu (3/7/2019).

Menanggapi persepsi Galih Ginanjar, presenter Feni Rose pun cepat tanggap.

Sebagai presenter, ia melihat jeli bahwa saat itu Rey Utami sedang menanyakan soal urusan ranjang Galih Ginanjar dengan mantan istri, Fairuz A Rafiq.

Lantas, kalimat ikan asin dilontarkan sendiri oleh Galih Ginanjar sebagai jawaban.

Feni Rose juga kembali mengingatkan Galih Ginanjar bahwa suami Barbie Kumalasari juga menyinggung soal pilihan Galih Ginanjar yang memeriksakan mantan istri ke Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin.

Feni Rose merasa, itu bukan sekedar ikan asin sebagai makanan.

"Tapi itu di situ kan engak cuma masalah ikan asin. Galih Ginanjar juga menyinggung soal gonta-ganti pasangan, ada masalah ke Dokter, jadi saya rasa itu bukan cuma masalah ikan asin.

Itu satu kesatuan yang memiliki arti," tutur Feni Rose.

"Kita di sini, konteknya kan ikan asin ya. Ini kan ada penjurusan organ intim. Ini saya lihat enggak ada pintu," tutur Kuasa Hukum.

Hingga akhir acara, Galih Ginanjar tetap bersikeras bahwa ikan asin yang dia lontarkan adalah benar-benar soal makanan. Bukan soal organ intim mantan istri yang bau ikan asin. (tribunjateng.com/jen)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved