Ayah Dinar Candy Ingin Ivan Gunawan Jadi Menantunya
Bertemu langsung dengan Ivan Gunawan, ayah Dinar Candy ungkapkan keinginan untuk menjadikan Igun menantu
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
"Iya tahunya malah dari tetangga. Bapak mah enggak senang pas tau Dinar Candy ke Jakarta buat jadi DJ," tutur ayah Dinar Candy saat menjadi bintang tamu di acara Rumpi Trans TV yang tayang pada 20 Mei 2019.
Pasalnya, di kampungnya, Dinar Candy terlahir dari keluarga yang dikenal beragama.
"Kakek Dinar kan Kiai. Bapak ini juga guru ngaji," tuturnya.
Awal kepergian Dinar ke Jakarta, DJ seksi itu pamit untuk menjadi penyanyi dangdut. Sang ayah sudah menyuruh sang anak untuk berjilbab.
"Waktu itu kan Dinar pamitnya sebagai penyanyi dangdut. Terus bapak bilang boleh, tapi harus pakai pakaian yang tertutup dan berjilbab.
Pas sekarang tau jadi DJ dan pakaiannya seksi, bapak menyesal," ceritanya.
Meski tau anaknya berprofesi sebagai DJ , ayah Dinar Candy sendiri sampai saat ini tidak tau apa itu DJ dan bagaimana kerjanya.
Ayah Dinar Candy belum pernah melihat aksi sang anak.
"Enggak tau DJ itu apa, terus ngapain. Bapak enggak pernah nonton. dan enggak mau," jelasnya.
"Kalau lihat Dinar Candy pakai baju seksi, bapak mah sedih," tambah Ayah Dinar Candy.
Saat seseorang mengirimi foto Dinar Candy pakai bikini, sang ayah sempat masuk rumah sakit.
“Jadi ada (orang) itu ngirimin foto-foto Dinar pakai bikini ke Dinar.
Bapaknya Dinar sampai sakit. Ada kalau Dinar upload kata-katanya gini ‘atas nama Allah dengan menyebut nama Allah. Anaknya pak ustad atau Anjengan.
Masa seperti itu, tidak mencoreng nama besar Anjengan’,” tutur Dinar Candy.
• Ini Alasan Dwinda Ratna Terima Lamaran Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Setelah Tolak Belasan Kali
• Jasad Tinggal Tulang Dalam Karung di Tegal Diduga Meninggal 3 Bulan lalu, Polisi Periksa 11 Saksi
• Ini Dia Sapi yang Masuk Kafe di Semarang, Ternyata Masuk Juga ke Restoran
Karena hal itu, Dinar Candy dimarahi ayahnya. Ia juga diingatkan untuk tidak menggunakan pakaian terbuka lagi serta tidak meninggalkan salat.