VIRAL VIDEO Guru Ikat Siswa SMA Lalu Dipaksa Lakukan Tindakan Asusila & Direkam, Tersebar di Medsos

Video siswa diikat oleh gurunya sendiri lalu dipaksa beradegan panas tersebar viral di media sosial.

Editor: suharno
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi tangan anak diikat. 

TRIBUNJATENG.COM - Video siswa diikat oleh gurunya sendiri lalu dipaksa beradegan panas tersebar viral di media sosial.

Sang guru lah yang menyebarkan video itu di medsos.

Ketua Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak Daerah (KPPAD) Kepulauan Riau (Kepri), Ery Syahrial mengatakan, kasus asusila menyimpang yang diduga dilakukan seorang guru pria di salah satu SMA Tanjungpinang terhadap murid laki-laki, terjadi setahun yang lalu.

Namun, kasus ini baru terungkap sekarang.

SPG di Bali Ini Mengaku Tak Puas di Ranjang, Sang Selingkuhan Marah Lalu Membunuhnya

VIRAL Emak-emak Menerobos Palang Pintu Kereta Api Malah Terjebak di Dalamnya

Aturan Baru Liga Inggris 2019-2020 yang Perlu Diketahui: Dari VAR hingga Tendangan Penalti

Ery mengatakan, selain karena tindakan asusila yang dialami, mental korban menjadi down karena video rekaman yang dilakukan guru tersebut telah tersebar di media sosial.

Untuk mengembalikan mental, korban akhirnya dipindahkan ke Batam.

Namun, belakangan oknum guru tersembut kembali mengancam korban.

"Makanya kasus ini dilaporkan ke polisi, dengan harapan oknum guru tersebut ditangkap dan tidak ada lagi korban-korban selanjutnya," jelas Ery, Sabtu (10/8/2019).

Ery mengatakan, dari keterangan korban, pelecehan telah dilakukan guru itu sebanyak enam kali.

Seluruhnya dilakukan di rumah terduga pelaku.

Guru itu mengancam korban dengan menggunakan pisau.

Tidak sampai di situ, selama korban masih berada di Tanjungpinang, korban selalu diawasi dan dipantau sang guru.

"Mungkin setelah di Batam, oknum itu tidak bisa memantau secara langsung.

Makanya si oknum kembali mengancam akan menyebarkan video mereka jika si korban tidak mau lagi melayani si oknum tersebut," ujar Erry.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved