IHSG Raih Sentimen Positif

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan penguatan pada hari ini, Senin (19/8). IHSG naik tipis 0,07 persen sepanjang pekan lalu, dan ditutup di level 6.286,66.

Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji melihat, IHSG akan ditopang sentimen meredanya tensi politik antara AS dan China, setelah Presiden AS Donald Trump menunda kenaikan tarif baru atas produk impor China senilai 300 miliar dollar AS.

Hal itu berhasil meningkatkan kepercayaan diri pelaku pasar untuk bertransaksi di pasar modal.

Selain itu, ada pula sentimen positif dari dalam negeri. "Yakni, peran pemerintah dalam menjaga tingkat stabilitas fundamental makroekonomi domestik berkesinambungan, sehingga menjadi katalis positif bagi penguatan IHSG," jelasnya.

Kepala Riset Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi menambahkan, pasar juga menunggu pernyataan Gubernur bank sentral AS, The Fed, Jerome Powell di forum bank sentral tahunan, pada 23 Agustus.

"Pernyataan Powell akan menjadi indikasi kebijakan moneter AS, seperti suku bunga," ujarnya.
The Fed akan membuat keputusan bunga pada pertemuan FOMC pada 17-18 September. Pada 1 Agustus lalu, The Fed telah

memangkas bunga 25 basis poin menjadi 2-2,25 persen.

Keduanya memperkirakan IHSG lanjut menguat. Perkiraan Nafan, indeks akan bergerak di level support 6.161,66-6.198,07 dan resistance 6.319,44-6.381,54. Sementara perkiraan Lanjar di rentang 6.266-6.328. (Kontan/Irene Sugiharti)