UPDATE: Inilah Kondisi Terakhir Anggota Brimob, Korban Terbakarnya Gudang Senjata Brimob Jateng
Anggota Brimob yang juga sebagai Komandan Batalyon Gegana Brimob Syaiful Anwar menjadi korban atas terbakarnya sebuah gudang tempat penyimpana
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang anggota Brimob yang juga sebagai Komandan Batalyon Gegana Brimob Syaiful Anwar menjadi korban atas terbakarnya sebuah gudang tempat penyimpanan bahan peledak dan bom-bom militer di Mako Brimob Jalan Rasamala Barat I No171, Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.
AKBP Syaiful sempat dilarikan ke RS Banyumanik yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Saat ditemui di RS, korban dijenguk oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel beserta jajaran.
Kapolda menyampaikan, terbakarnya gudang tersebut menyebabkan satu korban luka ringan dengan luka sobek di bagian tangan dan kepala dari anggota Brimob.
Adapun korban lain baik dari anggota maupun masyarakat hingga saat ini belum ada laporan (nihil).
"Jadi ledakan terjadi di gudang tempat penyimpanan bahan peledak dan bom-bom militer temuan masyarakat.
Ada sekitar 30-an barang, granat-granat kecil dan antara 7-10 bom besar.
Dan itu masih dalam upaya pemusnahan secara berkala. Terakhir 5 September kemarin," terang Kapolda, Sabtu (14/9/2019).
Adapun korban sendiri sempat terlihat keluar dari RS Banyumanik sesaat setelah dikunjungi Kapolda Jateng dalam keadaan sadar.
"Hanya luka ringan dan sekarang sudah mau dibawa pulang," pungkasnya. (Sam)