Taj Yasin Dorong Legalitas Produk UKM Santri - Peringatan Hari Santri Nasional di Rembang
Perayaan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan Pemprov Jawa Tengah dipusatkan di Kabupaten Rembang.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, REMBANG - Perayaan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan Pemprov Jawa Tengah dipusatkan di Kabupaten Rembang.
Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin, Minggu (20/10/2019) pagi membuka gelaran pameran UKM pondok pesantren (ponpes) se-Jawa Tengah.
Bazar tersebut ditempatkan di sepanjang Jalan Gatot Subroto Rembang, atau sebelah timur alun-alun kota.
Puluhan stand menampilkan berbagai produk.
Misalnya batik, buku, kitab pesantren, seni lukis, dan aneka UKM, serta inovasi teknologi para santri.
Selain pameran, panitia juga menggelar lomba hadroh tingkat provinsi.
Dalam kesempatan itu, Wagub Jawa Tengah, Bupati Rembang H Abdul Hafidz, dan perwakilan pejabat mengunjungi stand- stand dan melihat produk yang ditampilkan.
Dalam sambutannya, Abdul Hafidz bangga karena Pemprov Jawa Tengah yang sudah menempatkan Hari Santri Nasional di Kabupaten Rembang.
Harapannya, santri masa kini tidak hanya berbicara soal ngaji dan olahraga.
Tetapi sebagai santri milenial juga harus berbicara soal ekonomi dan mengembangkan serta berperan membangun daerah.
Lebih lanjut Hafidz menambahkan, jika Kabupaten Rembang selama ini dikenal sebagai kota santri.
Dimana banyak tokoh nasional yang berasal dari Kota Garam ini.
Sebagai contoh ulama yang dikenal ialah almarhum KH Maimoen Zubair ataupun KH Ahmad Musthofa Bisri.
“Ini merupakan sejarah bagi kami bagaimana hari santri diperingati secara nasional."