Memasuki Kuartal 4 tahun 2019, Telkomsel Fokus Percepatan Pemerataan Infrastruktur Teknologi

Sepanjang tahun 2019, Telkomsel berencana membangun sekitar 20.000 unit base transceiver station (BTS) 4G di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muh radlis
IST
Teknisi sedang melakukan pengecekan atau pemeliharaan jaringan di salah satu BTS milik Telkomsel. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sepanjang tahun 2019, Telkomsel berencana membangun sekitar 20.000 unit base transceiver station (BTS) 4G di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), sebagai perwujudan komitmen dalam menciptakan akses jaringan yang merata di Tanah Air.

Pada akhir September 2019 lalu, Telkomsel telah berhasil menyelesaikan pembangunan sekitar 22.000 unit BTS 4G.

Catatan ini menjadikan Telkomsel mampu mempercepat serta melampaui target jumlah BTS, atau telah mencapai 109 persen yang dibangun untuk tahun 2019.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin mengatakan, dari jumlah BTS yang berhasil dibangun Telkomsel sepanjang 2019, seluruhnya telah mendukung teknologi jaringan 4G.

Lebih lanjut, Telkomsel juga menerapkan teknologi terbaru dalam pengembangan infrastruktur jaringan 4G LTE yang dapat meningkatkan kapasitas, dan kecepatan hingga tiga kali lipat dari BTS 4G reguler.

Batang Masih Kekurangan 34 Ribu Jamban, Bupati Wihaji Minta Kades Alokasikan Dana Desa

Pemeran Yu Es Teh di Vlog Pak Bhabin AKP Nyi Ayu Fitria Dimutasi, Ini Penggantinya

Setelah Ditegur Wali Kota Hendi Soal Asap Hitam Knalpot, Ade Remajakan Belasan Armada Trans Semarang

Sebelum Ikut di Samfest 3.0, Reks Siapkan Kostum Cosplaynya Selama 2 Tahun

Tidak hanya itu, tapi juga mengembangkan infrastruktur untuk teknologi NB-IoT, trial VoLTE untuk mengoptimalkan kualitas voice pada jaringan 4G, serta di seluruh infrastruktur BTS 4G LTE telah mengaktifkan teknologi Carrier Agregation yang semakin meningkatkan pengalaman pelanggan dalam mengakes internet di jaringan 4G Telkomsel.

"Pembangunan infrastruktur tersebut juga menjadi bagian dari upaya kami dalam menghadirkan layanan dan solusi digital, berbasis jaringan terdepan dan terluas dari Telkomsel sehingga kemanfaatannya dapat dirasakan langsung oleh pelanggan dan masyarakat," ujar Denny Abidin, dalam siaran pers yang diterima Tribunjateng.com, Senin (21/10/2019).

Dijelaskan, untuk mempercepat penambahan coverage jaringan 4G di Indonesia, Telkomsel mengimplementasikan teknologi LTE ini di seluruh BTS di frekuensi 900Mhz.

Sehingga dengan implementasi tersebut, Telkomsel kini memperluas jangkauan layanan 4G mencapai 95 persen populasi yang telah menjangkau hampir di seluruh kota/kabupaten yang ada di Indonesia.

Bagi pelanggan yang belum menikmati jaringan 4G, pelanggan dapat melakukan ganti kartu 4G Telkomsel dengan cara yang sangat mudah. Pelanggan dapat menukarkan kartu 4G di GraPARI terdekat.

Permintaan ganti kartu 4G pun dapat dilakukan melalui aplikasi MyTelkomsel, Call Center 188, Facebook, dan Twitter yang selanjutnya kartu 4G tersebut akan dikirimkan ke alamat pelanggan. Informasi lengkap dapat mengunjungi www.telkomsel.com/4g.

"Bagi pelanggan yang menukarkan kartu ke 4G mendapatkan bonus kuota internet 4G hingga 30Gb. Selain itu, kami juga menghadirkan Paket Kuota Data Oh My Gigabytes! (OMG!) yang merupakan paket baru Telkomsel, yang dapat digunakan untuk mengakses sejumlah aplikasi favorit dan sosial media sesuai minat pelanggan," jelasnya.

Ke depan, Telkomsel akan senantiasa mengakselerasikan negeri dengan menghadirkan akses terhadap teknologi jaringan terdepan, disertai dengan produk dan layanan digital yang inovatif dan dapat dinikmati seperti aplikasi layanan video MAXstrean, Langit Musik, atau pun Dunia Games. (dta)

Sumber: Tribun Jateng
  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved