Program BPNT Diduga Bermasalah, Dinsos Kabupaten Pekalongan Sebut Baik-Baik Saja
Program Pemerintah Pusat yang ditujukan untuk KPM tersebut diindikasikan ada penyelewengan dan dimanfaatkan oleh sekelompok orang.
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Penyaluran Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Pekalongan, diduga bermasalah.
Program Pemerintah Pusat yang ditujukan untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tersebut diindikasikan ada penyelewengan dan dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk meraih keuntungan.
Data yang dihimpun Tribunjateng.com dari berbagai sumber, program BPNT dilaksanakan sejak Oktober 2018 sampai Maret 2019.
Bantuan tersebut didroping oleh salah satu koperasi yang ada di Kabupaten Pekalongan.
Kemudian bantuan pangan tersebut berupa beras dengan tiap KPM 10 kilogram didistribusikan ke penerima melalui transfer ke ATM atau KKS.
Setelah ditransfer melalui EDC, selanjutnya bukti ditukar beras yang sebelumnya didroping ke e-Warung Gotong Royong di masing-masing kecamatan yang dikelola oleh KPK PKH.
Adapun tiap KPM menerima bantuan beras seberat 10 kilogram perbulan dengan harga Rp 11 ribu perkilogram.
Sementara, realitasnya perkilogram tiap KPM dikenai harga Rp 10.100.
Sedangkan selisih harga Rp 900 menjadi keuntungan e-Warung.
Sehingga tiap e-Warung dalam sebulan mendapat keuntungan dari KPM Rp 9.000.
BPNT
BPNT Kabupaten Pekalongan Diduga Bermasalah
Penyelewengan Program BPNT di Pekalongan
Dinsos Kabupaten Pekalongan
Dinsos
E-Warung
pemkab pekalongan
Pekalongan
prosedur penyaluran BPNT
Polres Pekalongan
Kemensos
Siti Masruroh
AKP Hery Hariyanto
e-Warung Kabupaten Pekalongan
Bareskrim Polri
Polri
Rina Gunawan Tak Kuat Lawan Sesak Nafas, Teddy Syach Bimbing Melantunkan Doa di Saat Terakhirnya |
![]() |
---|
Sosok Crazy Rich Surabaya yang Bikin Natasha Wilona Bengong Tak Percaya saat Dihadiahi Lamborghini |
![]() |
---|
Sopir Truk Selipkan Uang Rp 50 Ribu di Lipatan STNK Malah Dibikin Malu Ipda Sigit |
![]() |
---|
Foto Pemakaman Rina Gunawan Sesuai Protokol Covid-19, Teddy Syach Menangis: Aku Sudah Ikhlas |
![]() |
---|
Bos Toko Dibunuh Secara Biadab, Waga Tak Percaya Tahu Pelakunya yang Sempat Viral: Masak Anak Itu? |
![]() |
---|