Menyoal Stunting dan BABS, Haryanto Sindir OPD Pemkab Pati: Jangan Diam dan Duduk Manis
Selain mengenai stunting, Haryanto mengimbau Dinas Kesehatan dan dinas terkait agar dapat menuntaskan deklarasi Bebas Buang Air Besar Sembarangan.

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Menurut Bupati Pati Haryanto, penanggulangan stunting merupakan pekerjaan rumah (PR) yang harus dituntaskan bersama segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan berbagai pihak terkait.
Sebab, permasalahan stunting telah menjadi isu nasional.
Hal ini dia sampaikan ketika bertindak sebagai Inspektur Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2019 di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Pati, Selasa (12/11/2019).
Untuk diketahui, stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (tubuh dan otak) akibat kurang gizi dalam waktu lama.
Sebagaimana tercantum dalam amanat Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto yang dia bacakan, stunting merupakan permasalahan kesehatan yang menjadi perhatian utama pemerintah.
Disamping permasalahan mengenai Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
"Terkait stunting, beberapa waktu lalu telah dilaksanakan rapat koordinasi penanggulangan stunting."
"Adapun saat ini hingga 2020 nanti merupakan tindak lanjutnya," ucapnya.
Beberapa waktu lalu, sebutnya, Pemkab Pati telah menggelar pameran inovasi kesehatan.
Hal ini diharapkannya menjadi salah satu upaya menurunkan angka stunting.
Stunting
kasus stunting di pati
BABS
Pemkab Pati
Haryanto
Dinas Kesehatan
Pati
Kabupaten Pati
masalah kesehatan di pati
kesehatan
pameran inovasi kesehatan
isu nasional masalah kesehatan
JKN
Terawan Agus Putranto
stunting adalah
Hari Kesehatan Nasional
Pendaftaran CPNS 2019 Pemkab Pati Telah Ditutup, Tak Ada Pelamar Formasi Disabilitas |
![]() |
---|
Proyek IPAL Puskesmas Singorojo Gagal Lelang, Pemkab Kendal Sebut Rekanan Tidak Penuhi Syarat |
![]() |
---|
Kabupaten Pati Dapat Dana Desa dan Dana Transfer Daerah Rp 2,14 Triliun pada 2020 |
![]() |
---|
Sebagian Besar ADD Kabupaten Pati 2020 Akan Dipakai untuk Menggaji Perangkat Desa |
![]() |
---|
Kebakaran di Bakaran Kulon Pati, Lantai Dua Rumah Wajo Ludes Dilalap Api, Kerugian Capai Rp 500 Juta |
![]() |
---|