BREAKING NEWS : Sopir Truk Tronton Meninggal Kecelakaan Beruntun di Turunan Rujak Asem Temanggung
Kecelakaan maut terjadi di turunan tajam Rujak Asem, turut Desa/Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Minggu (15/12) siang.
Penulis: yayan isro roziki | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Kecelakaan maut terjadi di turunan tajam Rujak Asem, turut Desa/Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Minggu (15/12/2019) siang.
Dalam perstiwa yang melibatkan tujuh kendaraan bermotor ini menelan satu korban jiwa, serta lima lainnya luka-luka cukup serius.
"Kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.30, saat kondisi lalu lintas jalan cukup ramai lancar. Satu orang meninggal dunia, lima lainnya luka-luka," kata Kapolres Temanggung, AKBP Muhamad Ali, melalui Kasubag Humas Polres Temanggung, AKP Henny WL.
Dituturkan, kecelakaan ini bermula saat truk tronton yang dikemudikan Ahmad Yulianto melaju dari arah Candiroto menuju Bejen.
Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan bernomor polisi (nopol) E 9844 B itu berusaha menyalip mobil yang melaju searah di depannya.
Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju sebuah truk Isuzu bernopol AA 1850 FF, yang dikemudikan Komdarudin, dengan seorang penumpang Muhammad Aridhon.
Seturut di belakang truk Isuzu itu, terdapat beberapa kendaraan lain.
Di antaranya Mitsubishi L300 B 2062 XE, yang dikemudikan Heri Setyawan, dengan penumpang Magiyo.
Lalu, Toyota Kijang K 9308 FD, yang dikemudikan Sutrisno.
Kemudian, sepeda motor Honda Vario G 5413 ACB yang dikendarai Afrozi; Honda Beat AA 4050 Y yang dikendarai Pasriyah dengan pembonceng R Desta Lestari; dan Yamaha Jupiter tanpa plat nomor yang dikendarai Tipyani.
"Karena jarak antara tronton dan truk Isuzu, dan kendaraan lain cukup dekat, kecelakaan tak dapat dihindarkan," sambung Henny.
Seusai tronton dan truk tersebut bertabrakan, kendaraan-kendaraan lain yang disebutkan pun turut terlibat dalam kecelakaan.
"Satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Yakni pengemudi tronton," terangnya.
Disampaikan lebih lanjut, begitu kecelakaan terjadi, warga sekitar lokasi kejadian dan petugas yang datang segera melakukan upaya evakuasi.
Namun naas, nyawa Ahmad Yulianto tak tertolong lagi.
"Kami dan juga masyarakat sudah berupaya maksimal," ucap dia.