Banjir Jakarta Banyak Menghanyutkan Mobil, Hotman Paris: Malapetaka
Hotman Paris menanggapi banjir di DKI Jakarta. Hotman menggambarkan buruknya penanganan banjir di Ibu Kota.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM- Hotman Paris menanggapi banjir di DKI Jakarta.
Lewat postingan instagramnya, @hotmanparisofficial, pada Kamis (2/1/2020), Hotman menggambarkan buruknya penanganan banjir di Ibu Kota.
Dalam video yang diunggahnya, Hotman menunjukkan buruknya banjir terhadap masyarakat.
Banjir yang tidak diketahui lokasinya itu mengubah sebuah jalan di permukiman warga layaknya aliran kali berarus deras.
Arus deras sekira sedalam dua meter itu terlihat menggulung seluruh benda yang menghalanginya.
Termasuk belasan mobil yang terlihat terguling terseret arus deras.
Tidak hanya sangat membahayakan nyawa warga, arus deras juga memicu kerugian yang tidak sedikit.
Pasalnya, bukan hanya harta benda yang rusak, tetapi juga terganggunya aktivitas warga.
Mengamati fenomena yang terjadi, Hotman mengungkapkan solusi dalam mengatasi banjir bukan dengan pembangunan infrastruktur.
Menurutnya, solusi penanganan banjir berawal dari penegakaan hukum, khusunya terkait pelaku pembuangan sampah sembarangan.
Hotman pun menganalogikan penegakaan hukum tersebut layaknya di Singapura.
Setiap pelanggar yang membuang sampah sembarangan katanya akan dikenakan denda ratusan dollar Singapura.
Kondisi tersebut diungkapkan Hotman berbanding terbalik dengan pelaku pembuangan sampah di Indonesia yang dapat membuang sampah seenaknya.
Sampah yang menumpuk di aliran kali itu katanya semakin parah lantaran buruknya manajemen pengolahan sampah yang dilakukan oleh pemerintah.
"Di singapore salah tempat merokok kena sanksi ratusan dollar Singapore! Di indonesia buang sampah seenaknya dan managemet sampah oleh pemerintah kurang ok! Lagi lagi hukummmmmm!!," jelas Hotman. Wibawa hukumm kunci solusi!," tambahnya.
Buruknya kondisi banjir ditegaskan Hotman tidak akan terjadi apabila pemerintah Indonesia menegakkan hukum l;ayaknya pemerintah Singapura
"Malapetaka ini tdk akan terjadi kalau hukum berwibawa seperti di Singapore!! Wibawa hukummmmmm," tegasnya.
Walau begitu, Hotman mengaku miris melihat fenomena banjir yang terjadi saat ini.
Melengkapi unggahannya berupa potret warga Jalan Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Hotman mengaku sedih.
Dalam potret, warga terlihat tengah berjibaku mengevakuasi harta bendanya yang tergenang banjir setinggi sekira satu meter.
Mereka terlihat berendam dalam air kotor yang bercampur dengan aneka sampah rumah tangga.
"Sedih lihatnya," tulis Hotman.
tak hanya itu, Hotman Paris juga mengunggah mobil-mobil mewah yang terendam banjir.
Setelah itu, Hotman Paris mengunggah sebuah video tentang pernyatan Anies Baswedan.
Kemudian, Hotman Paris mengunggah himbauan Anies Baswedan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk turun langsung menangani banjir yang terjadi di sejumlah Jakarta.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu menyampaikan perintahnya melalui pesan suara yang dibagikan kepada seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD).
Berdasarkan rekaman suara yang diterima Wartakotalive.com berdurasi 3 menit 26 detik itu, Anies meminta agar para pejabat dari tingkat atas hingga paling bawah untuk menjalin koordinasi.
Mereka juga diminta mendatangi kantor kelurahan terdekat dari kediamannya untuk membantu warga yang mengalami musibah banjir.
“Pagi ini hari Rabu (1/1/2020) di berbagai tempat di Jakarta banjir. Sejak Selasa (31/12/2019), kita di kawasan barat Pulau Jawa mengalami hujan yang cukup intensif,” kata Anies dalam rekaman itu pada Rabu (1/1/2020).
Anies mengatakan, seluruh aparatur yang berdekatan dengan titik banjir untuk menjalin koordinasi dengan lurah ataupun dinas terkait.
Anies juga memimta agar aparatur segera membangun tenda pengungsian, posko kesehatan dan dapur umum.
“Siapkan evakuasi warga yang terdampak dan pastikan tempat-tempat pengungsian segera siap. Seluruh kantor pemerintahan dan sekolah harus siap jadi tempat pengungsian,” ujar Anies.
Selain itu Anies juga memerintahkan agar petugas kesehatan dan obat harus dalam keadaan siaga.
Bahkan berbagai keperluan dasar seperti makanan siap saji, air mineral, alas tidur dan toilet umum supaya segera disediakan.
“Pastikan juga keamanan warga di tempat tinggal dan di jalanan tetap aman. Kepada para Wali Kota untuk lakukan koordinasi di wilayahnya masing-masing. Pastikan warga terbebas dari bahaya listrik, pohon tumbang dan sebagainya,” katanya.
“Pastikan juga kelancaran lalu lintas, pastikan mobilitas warga di jalanan tidak terganggu. Amankan semua transportasi publik, bila ada rute kendaraan Umum yang terkendala karena banjir segera siapkan rute," ujar Anies.