Sebut 2000 Sebagai Tahun Tidak Sadar, Marshanda Baru Tahu Sinetron Bidadari Booming Pada 2016

Sebut 2000 Sebagai Tahun Tidak Sadar, Marshanda Baru Tahu Sinetron Bidadari booming Pada 2016

TRIBUNJATENG.COM - Marshanda menyebut tahun 2000 sebagai Tahun Tidak Sadar.

Saat itu, ia sama sekali tidak tahu-menahu bahwa sinetron Bidadari booming.

Marshanda baru mengetahui bahwa sinetron Bidadari booming pada 2016.

"Karena aku baru tahu kalau bidadari itu kaya sebuah berkah yang luar biasa kalau bagi banyak orang dalam arti itu booming gitu.

Lala, Bidadari, setiap hari Minggu jam 19.00 WIB.

Aku baru tahu itu, segaung itu, itu aku baru tahu 2016 kali ya?" beber Marshanda.

• Pengakuan Marshanda yang Pernah Idap Sindrom Lala Setelah Sinteron Bidadari Tamat

• Roy Marten Tanggapi Hubungan Putranya dengan Juria Hartmans: Biar Gading yang Menentukan

• Kenang Ria Irawan, Aldi Taher Ungkap Obrolan Soal Kemoterapi

• Kriss Hatta Minta Izin Vicky Prasetyo, Sedang Dekati Zaskia Gotik?

Marshanda menjelaskan bahwa orang-orang terdekatnya tidak pernah memberitahu bahwa Sinetron Bidadari booming.

"Karena orang-orang terdekat aku mikirnya aku sudah tahu, ga pernah ngomong secara verbal.

Ga pernah mengedukasi aku tentang my worth or my potential or my strength.

Karena mereka mikirnya 'Kita pikir lo udah tahu, Ca'."

Nama Marshanda mulai meroket sejak memerankan karakter Lala di sinetron Bidadari.

Sinetron Bidadari menjadi booming di tahun 2000-an.

Terdiri dari 3 musim, Marshanda memerankan karakter Lala di sinetron Bidadari selama 2 season.

Memerankan karakter Lala untuk 157 episode, Marshanda mengaku bahwa ia sempat terkena Sindrom Lala.

Hal ini diungkap sendiri oleh Marshanda saat menjadi bintang tamu Sarah Secharian Narasi TV.

Saat itu, Marshanda diminta untuk menceritakan apa yang terjadi di tahun 2000.

Masrhanda kemudian membeberkan sedikit kisah tentang Lala.

Ia mengaku terkena Sindrom Lala setelah sinteron Bidadari tamat.

"Aku ada sedikit cerita tentang Lala. Aku tuh kena Sindrom Lala," bebernya pada Sarah Sechan.

Bahkan sindrom itu diidap Marshanda sampai beberapa tahun kemudian.

"Sampai beberapa tahun ke depan setelah Bidadari tamat itu, gue kena Sindrom Lala."

Lebih lanjut, Marshanda menjelaskan bahwa karakter Lala seperti melekat dengan dirinya.

Marshanda menggambarkan Lala adalah karakter anak yang patuh dan menganggap semua orang baik

"Ya kaya anak patuh yang kalau tertindas itu ga bisa ngelawan, ngebiarin, yang naif menganggap semua orang itu malaikat karena dia punya bidadari," jelas perempuan kelahiran 10 Agustus 1989 itu.

Marshanda bahkan merasa bahwa ada bidadari dalam dirinya.

"Dan dia merasa bidadari itu ada dalam diri dia karena dia disayangi Tuhan."

Namun di sisi lain, Lala tidak memiliki keberanian untuk melawan orang yang menindasnya.

"Tapi anyway, dia jadi ga punya keberanian untuk melawan orang yang menindas dia."

• 6 Drakor Terbaru Tayang Januari 2020: Ada Park Seo Joon, Kim Bo Ra, Taecyeon 2PM hingga Kwon Nara

• 9 Drama Korea Drakor Terpopuler 2019: Hotel Del Luna, Abyss, Vagabond hingga Romance is a Bonus Book

• Ini 4 Film Korea Terbaru Januari 2020: Secret Zoo hingga The Man Standing Next

• Ini 7 Rekomendasi Film Korea Tersedih: Hope, Miracle in Cell No.7 hingga Kim Ji Young Born 1982

LIKE DAN SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN JATENG

(iam/tribunjateng.com)