Mahasiswa Unisri Surakarta Dibekali Kompetensi Kewirausahaan

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta berkomitmen melahirkan lulusan yang mandiri secara finansial.

Tidak sekedar lulus, kemudian mencari kerja.

Namun memiliki bekal ilmu yang bisa digunakan untuk mengembangkan usahanya sendiri, menjadi seorang technopreneur.

"Yang menjadi wirausahawan tidak hanya mahasiwa Fakultas Ekonomi. Mahasiswa dari enam fakultas yang ada di Unisri, idealnya bisa menjadi wirausaha sesuai bidang ilmu mereka. Misalnya, mahasiswa FKIP bisa mendirikan bimbingan belajar," ungkap Ketua Unit Kewirausahaan & Inkubator Bisnis Unisri, Drs Suprayitno MSi, saat membuka workshop penyusunan modul mata kuliah kewirausahaan, Rabu (29/1/2020) di Ruang Sidang Rektorat lantai 2.

Kegiatan workshop diikuti 10 dosen yang mewakili enam fakultas yang ada di lingkungan Unisri yaitu fakultas Ekonomi, Hukum, FISIP, Pertanian, Teknologi dan Industri Pangan, serta FKIP.

Materi workshop mencakup pembahasan penyeragaman subtansi pembelajaran serta penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Kewirausahaan yang disampaikan dosen FKIP Unisri Dr Sri Handayani.

Suprayitno menjelaskan output dari kegiatan workshop adalah tersusunnya RPS dan Modul Kewirausahaan.

"Diharapkan subtansi materi pembelajaran Kewirausahaan di enam fakultas sama. Untuk pengembangan studi kasus, kami serahkan sepenuhnya kepada dosen fakultas disesuaikan prodi masing-masing. Ke depan kami berharap setiap lulusan Unisri memiliki sertifikat kompetensi kewirausahaan dari BNSP. Jadi lulusan Unisri mampu bersaing di tingkat ASEAN," tandasnya. (*)