Berita Asuransi
Sudah Adakah Polis Asuransi Virus Corona? Begini Jawaban Manulife Indonesia
Dari total kasus tersebut, sekira 1,7 ribu orang dinyatakan meninggal dunia dan jingga kini peyebaran virus corona (covid-19) mencapai 29 negara.
Penulis: budi susanto | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berdasarkan data worldometers.info hingga Senin (17/2/2020) pukul 06.00 GMT atau pukul 13.00, 71 ribu orang lebih terjangkit virus corona.
Dari total kasus tersebut, sekira 1,7 ribu orang dinyatakan meninggal dunia dan jingga kini peyebaran virus corona (covid-19) mencapai 29 negara.
Data tersebut menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan Sabtu (15/2/2020) lalu.
• Jatuh Bangun Kiper PSIS Semarang di Lapangan Rumput Sintesis, Joko Ribowo: Susah Buat Tumpuan
• 56 Sertifikat Dibatalkan BPN, Warga Kebonharjo Semarang Pasang Spanduk Siap Berperang
Dimana hingga pukul 19.12 terdapat sekira 67 ribu yang terjangkit.
Dengan korban meninggal dunia mencapai sekira 1,5 ribu orang di skala global.
Banyaknya korban berjatuhan membuat sejumlah perusahan asuransi jiwa dibanjiri penelpon dari nasabah.
Hal itu juga dialami oleh PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia).
Direktur and Chief Marketing Manulife Indonesia, Novita Rumgangun menuturkan, banyak telepon dari nasabah.
"Nasabah menanyakan terkait polis bisa mengcover perlindungan terhadap virus corona," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Senin (17/2/2020).
• Dosen Unnes Dibebastugaskan Karena Sindir Jokowi, Muhtar Said: Rektor Sengaja Cari Kesalahan
• Pembatalan 56 Sertifikat Warga Kebonharjo, BPN Sebut Hasil Keputusan PTUN Semarang
Dilanjutkan Novita, nasabah tidak perlu khawatir akan dipersulit dalam mengajukan klaim.
"Kami pastikan Manulife berikan jaminan perlindungan tersebut, untuk itu masyarakat tidak panik, terutama bagi nasabah kami," ujarnya.
Ia menambahkan, Manulife Indonesia ingin memberikan rasa tenang dan damai, melalui jaminan perlindungan menyeluruh ke nasabah.
"Hingga November 2019 Manulife Indonesia telah membayarkan klaim sebesar Rp 5,3 triliun atau setara Rp 15 miliar per hari atau Rp 608 juta per jam."
"Hal itu membuktikan komitmen Manulife Indonesia untuk para nasabah," tambahnya. (Budi Susanto)
• Video Warga Sukoharjo Tersetrum di Tiang Lampu
• Penipuan CPNS Kebumen - Yang Mulia Dapat Jatah Rp 150 Juta, Sudah Tipu 800 Orang
• Hasil Liga Italia - Tanpa Ronaldo, Juventus Munculkan Taringnya, Hajar Brescia Skor 2-0
• Melly Goeslaw Viral di Twitter, Video TikTok Dua Bintang Hollywood Musiknya Bagaikan Langit
