Wabah Virus Corona
Saat Ini Ada 3 Pasien di Ruang Isolasi RSUD Moewardi Solo, Rudy: Masyarakat Jangan Panik
RSUD dr Moewardi Solo saat ini merawat tiga pasien di dalam ruang isolasi. Satu pasien positif corona meruapakan warga Kadipiro, Solo.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - RSUD dr Moewardi Solo saat ini merawat tiga pasien di dalam ruang isolasi. Satu pasien positif corona meruapakan warga Kadipiro, Solo.
Dia adalah pasien yang dirawat bersamaan dengan pasien positif corona yang telah meninggal, sedangkan dua pasien lainnya merupakan pasien baru.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, dua pasien baru tersebut satu merupakan dari Wonogiri.
Diketahui dia ikut dalam seminar di Bogor Jawa Barat sebelumnya.
Sedangkan satu lagi merupakan tour guide dari Bali.
Kedua pasien baru ini terindikasi terpapar corona.
Informasi tersebut, kata Rudy, didapat dari Dinas Kesehatan Kota Solo.
Rudy melanjutkan, saat ini pihak Dinas Kesehatan Provinsi dan Kota Solo tengah menelusuri seorang sopir pribadi dari pasien positif corona yang tempo hari meninggal dunia di RSUD dr Moewardi.
Kata Rudy, dari informasi yang pihaknya dapat sopir tersebut pernah mengeluh tidak enak badan.
"Sekarang baru ditelusuri Dinas Kesehatan Kota dan Dinas Kesehatan Provinsi untuk mengidentifikasi apakah benar terpapar corona," kata Rudy saat ditemui di rumah dinas Loji Gandrung, Sabtu (14/3/2020).
Keterbukaan ini, lanjut Rudy, sebagai upaya preventif supaya masyarakat lebih waspada dan melakukan pencegahan sejak dini.
Kata dia, penetapan KLB juga erat kaitannya dengan penyebaran virus yang sangat cepat.
"Jadi KLB ini jangan dimaknai negatif. KLB ini dimaknai keseriusan Pemkot Surakarta untuk menangani dan menyampaikan kepada masyarakat Pemkot Surakarta mau dan mampu untuk menangani dan mencegah virus corona," katanya.
Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat Solo tidak panik. Dalam hal ini pemerintah tengah serius dalam menangani virus corona. Rudy juga mengajak masyarakat menerapkan pola hidup bersih, makan sehat, dan menjaga lingkungan sekitar.
"Kalau merasa badannya agak panas, batuk pilek segera datang ke rumah sakit atau Puskesmas terdekat," katanya.(*)