Wabah Virus Corona
PT KAI Periksa Suhu Tubuh Calon Penumpang, di Atas 38 Derajat Celcius Tak Boleh Naik Kereta
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengambil langkah preventif dengan memberlakukan larangan naik kereta api (KA) bagi calon penumpang yang teridentifikasi
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengambil langkah preventif dengan memberlakukan larangan naik kereta api (KA) bagi calon penumpang yang teridentifikasi memiliki suhu tubuh tinggi.
Pengecekan dilakukan pada saat melakukan proses boardingpass atau pengecekan tiket dan kartu identitas.
Kewaspadaan terhadap Covid-19 atau virus Corona semakin ditingkatkan.
• Wanita Ini Nikahi 5 Pria Bersaudara, Tidur Bersama di Satu Tempat: Awalnya Saya Agak Canggung
• Ini Gejala Virus Corona dari Hari ke-1 Sampai 9, Awalnya Cuma Sakit Tenggorokan
• BREAKING NEWS: Ganjar Umumkan Sekolah Seluruh Jateng Libur Dua Minggu
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Kecelakaan Pickup Bawa 40 Penumpang di Wonosobo, 1 Tewas
Bahkan setelah dipastikan terdapat Warga Negara Indonesia (WNI) yang terinfeksi virus ini.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya resmi menyatakan wabah virus corona sebagai sebuah pandemik, sejak Rabu (11/3/2020).
Tindakan pencegahan penyebarannya pun semakin masif dilakukan.
Petugas PT KAI sudah menempatkan petugas khusus pengecekan suhu badan calon penumpang yang terdapat di depan meja cek boarding pass.
Jika saat pengecekan suhu badan ditemukan panas suhu badan calon penumpang mencapai 38 derajat celcius ke atas, maka calon penumpang dilarang untuk melakukan perjalanan KA.
PT KAI akan mengembalikan penuh bea pemesanan tiket.
Tidak hanya itu, bagi penumpang dengan suhu badan tinggi dan membawa pendamping, maka tiket dapat dikembalikan penuh juga untuk maksimal empat orang dalam satu kode booking.
Jika berbeda kode booking, maka bea tiket yang dikembalikan maksimal hanya untuk 2 orang sebagai pendamping.
Daop 5 Purwokerto menempatkan petugas pemeriksaan suhu badan pada calon penumpang KA jarak jauh.
Pemeriksaan akan dilakukan di area pintu cek boarding di stasiun Purwokerto, Kroya dan Kutoarjo.
Tidak hanya terdapat petugas pengecek suhu badan saja, namun juga masih disediakan hand sanitizer di area meja boarding pass.
Kewaspadaan terhadap penyebaran virus Corona terus ditingkatkan dengan melakukan pemeriksaan suhu badan calon penumpang.
Tim medis yang bertugas di pos kesehatan stasiun juga telah siap membantu proses rujukan ke sejumlah rumah sakit jika dibutuhkan.
"Tindakan pengecekan suhu badan ini merupakan langkah kongkrit PT KAI guna mencegah penyebaran virus Corona.
Mengingat Kereta Api merupakan transportasi publik andalan masyarakat," ujar Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto kepada TribunBanyumas.com sebagaimana dalam rilis, Minggu (15/3/2020).
Tidak hanya melakukan pencegahan lewat pengguna saja, namun kebersihan terhadap sarana dan fasilitas di stasiun pun selalu di jaga.
Seperti yang sudah dilakukan pada keberangkatan KA Jarak Jauh dari wilayah Daop 5 Purwokerto, telah dilakukan penyemprotan disinfektan menggunakan Biosanitizer.
Penyemprotan dilakukan di setiap kursi, pagar dan perangkat fasilitas penumpang serta sudut ruangan stasiun lainnya.
PT KAI juga menyiagakan petugas kebersihan baik di stasiun maupun selama perjalanan.
Bantal yang disediakan di kereta pun selalu dalam kondisi baru tercuci bersih setiap pergantian penumpang.
PT KAI juga melakukan edukasi di stasiun dan sarana kereta melalui berbagai cara dan media informasi terkait bahaya virus corona dan cara pencegahan, berupa spanduk.
Para pengguna kereta api diimbau untuk menggunakan masker jika sedang tidak sehat seperti batuk dan pilek atau bersin.
Selain itu diharapkan pengguna jasa kereta api juga turut serta menjaga kebersihan di area stasiun, seperti tidak membuang sampah tissue dan membuang air liur (meludah) disembarang tempat. (TribunBanyumas/jti)
• PDI Perjuangan Purbalingga Segera Road Show Menangkan Tiwi-Dono
• Mewabahnya Virus Corona, Pemkab Banyumas Sediakan Mobil Tangki Cuci Tangan di Gor Satria Purwokerto
• Prakiraan Cuaca BMKG Kab Cilacap Hari Ini Minggu 15 Maret 2020, Akan Diguyur Hujan hingga Sore
• Ini Sisi Positif Mewabahnya Virus Corona Versi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki