Wabah Virus Corona
AWAS! Virus Bisa Menempel pada Pakaian Anda! Bagaimana Cara Membersihkannya?
Para peneliti Institute for Hygiene and Environmental Medicine di Jerman menilai kemunculan sekaligus merebaknya virus corona (SARS-CoV-2)
Peneliti percaya serat kain dalam bahan berpori dapat menangkap partikel virus, mengeringkannya, dan memecahnya.
Diberitakan Kompas.com, Jumat (20/3/2020), Robert Amler, Dekan Fakultas Ilmu dan Praktek Kesehatan di New York Medical College mengatakan, durasi virus tergantung pada kain, karena beberapa bahan lebih renggang daripada yang lain.
Bahan polyester seperti spandex dapat menahan kuman lebih lama dari pada kain berbahan dasar katun yang "bernapas".
Dengan demikian penting untuk mencuci legging, pakaian dalam, dan gaun dengan seksama.
Ketua dan Profesor Program Ilmu Laboratorium Klinik di Texas State University Rodney E. Rohde pun melihat pentingnya mencuci pakaian menggunakan air hangat atau bahkan air panas.
Ia pun menyarankan untuk memperhatikan deterjen yang digunakan yakni mencuci pakaian dengan deterjen yang mengandung senyawa pemutih
Ia mengatakan, virus tidak bekerja dengan baik di kandungan yang keras seperti deterjen.
Agar aman, sebaiknya mencuci pakaian dilakukan secara teratur tanpa menunggu cucian menumpuk. Apalagi kalau kegiatan sehari-hari mengharuskan pergi ke berbagai tempat yang ramai.
Setiba di rumah, segera lepas pakaian dan langsung meletakkan di wadah pakaian kotor.
Asal tahu saja, mencuci pakaian paling aman adalah dengan menggunakan mesin cuci yang memiliki fitur steam wash (mencuci dengan uap panas).
Mesin cuci yang memiliki fitur steam wash dapat memanaskan air hingga 90 derajat celcius, yang mampu menghilangkan virus dan bakteri sekaligus melenturkan pakaian.
Hal itu sesuai dengan rekomendasi para ahli kesehatan agar mencuci pakaian dengan air bersuhu tinggi untuk menghilangkan virus pada serat kain. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ternyata Virus Bisa Menempel pada Pakaian, Bagaimana Cara Membersihkannya?"