TMMD Pekalongan
Kejar Target Pembangunan Talud, Satgas TMMD Pekalongan Rela Jam Kerjanya Molor
Solusi yang dilakukan oleh para anggota Satgas TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, saat membangun talud II, salah satu sasaran fisik poko
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Ini salah satu solusi yang dilakukan oleh para anggota Satgas TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan, saat membangun talud II, salah satu sasaran fisik pokok TMMD, di Dukuh Jlubang, Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Sejumlah anggota Satgas TMMD yang bekerja di lokasi pembangunan Talud II di Dukuh Jlubang, Desa Pantirejo rela jam kerjanya molor.
Jika di hari-hari biasa mereka bisa menyudahi pekerjaan pukul 16.00 WIB, belakangan ini molor menjadi sekitar jam pukul 17.00.
''Tidak masalah harus molor jam kerjanya, toh untuk sasaran fisik pembangunan talud memang sisa pekerjaannya masih banyak. Dan lagi dengan cara itu, nantinya tidak perlu harus lembur di saat waktu pelaksanaan TMMD mepet, sementara masih meninggalkan pekerjaan sisa,'' ungkap Pratu Samsidar, anggota Satgas TMMD dari Batalyon Infanteri 405 Surya Kusuma, Wangon, Banyumas itu, Rabu (1/4/2020).
Babinsa Pantirejo, Sutrisno mengungkapkan, masih cukup banyak memang sisa pekerjaan talud II yang ada di Dukuh Jlubang.
Sehingga butuh solusi, termasuk salah satunya jam kerja mundur.
''Saya juga akan minta ke desa agar jumlah warga ditambah untuk membantu pembangunan talud di Dukuh Jlubang,'' papar Sertu Sutrisno. (*)