Virus Corona Jateng

Ganjar Terima Usulan Wali Kota Semarang Soal PSBB: Jika Diterapkan Demak dan Kendal Menyesuaikan

Usulan yang dimaksud yakni PSBB di Kota Semarang bisa dilakukan asalkan kota satelit seperti Kendal dan Demak harus menyesuaikan

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muslimah
Istimewa
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo prihatin dengan kasus penolakan jenazah perawat korban virus corona di Semarang 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan menerima usulan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi terkait penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Semarang.

Usulan yang dimaksud yakni PSBB di Kota Semarang bisa dilakukan asalkan kota satelit seperti Kendal dan Demak harus menyesuaikan.

"Ada usul yang sangat bagus dari Pak Wali Kota tadi.

Usulnya, agar berbicara dengan daerah sekitar, utamanya seperti Demak dan Kendal.

Promo Superindo 20-23 April 2020, Cuma 4 Hari Diskon Minyak Goreng hingga Daging, Ini Daftarnya

BREAKING NEWS: Terkapar Lebih 1 Jam, Seorang Laki-laki Meninggal Terhantam Kereta di Kendal

Jelang Puasa Ramadhan, Mandi Wajib atau Sahur Dulu? Ini Jawabannya Menurut Sunah Rasul

Satu PDP di Batang Hasil Swab Positif Virus Corona Meninggal, Berusia 61 Tahun

Kalau Semarang PSBB, daerah itu juga.

Tidak semua area, minimal beberapa kecamatan," kata Ganjar dalam keterangan pers, Selasa (21/4/2020).

Kota Semarang  merupakan wilayah episentrum penyebaran virus corona.

Artinya jika daerah tersebut memberlakukan PSBB, sudah semestinya daerah sekitar menyesuaikan.

Menurutnya, saat ini Pemkot Semarang masih melakukan perhitungan apa saja yang perlu disiapkan untuk penerapan PSBB.

Pentingnya social distancing
Pentingnya social distancing (mashviral.com)

Perhitungan itu terkait kesiapan Kota Semarang dalam memenuhi kebutuhan bantuan sosial masyarakat, transportasi, dan lain-lain.

Penerapan PSBB, kata dia, bukan satu-satunya jalan yang bisa diambil dalam mengatur masyarakat untuk melakukan pencegagan penyebaran Covid-19.

Asalkan, masyarakat patuh dalam mengikuti arahan pemerintah dalam melakukan physical distancing sebagai upaya pencegahan penularan.

"Saya sudah warning berkali-kali agar masyarakat mematuhinya.

Karena, kalau PSBB, masyarakat akan mengalami situasi tidak nyaman, maka ayo tolong cegah bareng bareng," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved