1 Dosen Positif Virus Corona, Sering Pulang Pergi Bali-Jogja, 27 Dosen Lain Jalani Rapid Test,

TRIBUNJATENG.COM, BALI - Setelah mendapati hasil rapid testnya positif virus corona Covid-19, seorang dosen Poltek KP Pengambengan, Negara, Jembrana, harus menjalani isolasi di Kota Yogyakarta. 

Hal itu menyebabkan sebanyak 27 dosen di Poltek KP Pengambengan juga harus menjalani rapid test.

Pasalnya, dosen tersebut sering pulang pergi Bali-Jogja selama masa pandemi virus corona Covid- 19.

• Inilah Pembelaan Siti Mutmainah Ibu Kos Pengusir 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo

• Ganjar ke Bupati Klaten: Bu Kalau Kasih Bantuan Jangan Dilabeli, Ikhlas Lillahi Taala Saja

• Titik Terang Mulai Kelihatan, Kata Menhan Prabowo Subianto Soal Wabah Corona

• Ini Biodata Imel Putri Cahyati Mantan Istri Sirajuddin Mahmud Suami Zaskia Gotik

Sehingga, dia banyak melakukan kontak dengan lingkungan di kampus.

Sang dosen diketahui hasil rapid testnya positif ketika dicek di Yogya, hingga akhirnya diisolasi di Kota Gudeg tersebut.

"Tidak di sini karena rapid test dilaksanakan di Yogya.

Karena sempat kontak dengan beberapa dosen lainnya sehingga beberapa dosen harus di tes," jelas Humas Gugus Tugas Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha, Selasa (28/4/2020).

Rapid test massal terhadap 27 dosen Poltek Pengambengan itu dilakukan pada Senin (27/4/2020).

Pada rapid test pertama itu, semua hasilnya negatif.

Mereka akan menjalani rapid test kedua sesuai prosedur, harus dua kali rapid test untuk meyakinkan.

"Hasilnya semua negatif.

Tapi, tetap harus menunggu lagi sekali rapid test.

Ketika negatif semua di rapid test kedua, maka tidak dilakukan perawatan di RSU Negara," jelasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Seorang Dosen Poltek KP Pengambengan Bali Positif Corona, 27 Dosen Lainnya Jalani Rapid Test

• Bacaan Doa Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh, Doa Memperoleh Ilmu yang Manfaat

• Warganet Kira Rayya Makarim, Kakak Nadiem Makarim, Ibu Zack Lee gara-gara Unggahan Foto Cium Pipi

• 4 Penyakit Penyerta Ini Paling Banyak Sebabkan Kematian Pasien Virus Corona di Indonesia

• Bupati Klaten Sri Mulyani Bakal Usut Oknum Pembuat Viral Botol Hand Sanitizer Bergambar Dirinya