Tak Sempat Jelaskan Apa Maksudnya, Ini Kicauan Terakhir Didi Kempot

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Didi Kempot meninggal dunia di Solo, Jawa Tengah, Selasa (5/5/2020) pagi.

Kepergian penyanyi campursari legendaris berjuluk The Godfather of Broken Heart ini sungguh mengejutkan banyak orang, terutama Sobat Ambyar.

Sebab, Didi diketahui masih aktif berkegiatan di tengah kondisi pandemi virus corona Covid-19 ini.

• Ketua RT di Solo Beberkan Nama dan Agama Didi Kempot di Kartu Keluarga, Tak Pakai Dionisius

• Tadi Malam Didi Kempot Masih Dengarkan Lagu Kemudian Merasa Panas, Meninggal Pagi Tadi

• Karyanya Melegenda, Ini Foto-foto Rumah Megah Didi Kempot di Solo, Dekat dengan Pak Jokowi

• Viral Petugas Bandara YIA Kulonprogo Tewas Didorong Kuntilanak dari Lantai 3, Ini Faktanya

Didi Kempot juga diketahui aktif berinteraksi dengan para penggemarnya, Sobat Ambyar, di media sosial.

Dalam akun Twitternya, @didikempotid, Didi berkicau bertanya pada penggemarnya dalam bahasa Jawa.

"Sing mbiyen dianggep sepele, saiki malah angel golekane. Contone...

(Yang dulu dianggap sepele, sekarang malah susah dicarinya, contohnya...)" kicau Didi Kempot pada dikutip Kompas.com, Selasa.

Didi terakhir berkicau pada 21 April 2020.

Sayangnya Didi tidak melanjutkan kicauannya untuk menjelaskan maksud twitnya tersebut.

Twit terakhir Lord Didi itu dipenuhi ucapan belasungkawa pada kolom komentarnya.

Twitnya diretweet 1.951 kali dan disukai 12.900 pengguna akun Twitter.

Didi Kempot menggunakan Twitternya untuk menyapa penggemarnya yang disebut Sobat Ambyar, Sad Bois, dan Sad Girls.

Ia biasa berkicau dengan bahasa Jawa.

Sebelum meninggal dunia, Didi diketahui sempat menggelar konser amal bersama Kompas TV dan mengumpulkan dana sebesar Rp 7,5 miliar.

Didi Kempot diketahui meninggal dunia pada Selasa pukul 07.30.