Berita Tegal
6 Water Canon dan 9 Mobil Damkar Dikerahkan Semprotkan Disinfektan di Tegal
Pemerintah Kota Tegal hari ini, Jumat (22/5/2020), akan mengakhiri Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap dua.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: abduh imanulhaq
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Pemerintah Kota Tegal hari ini, Jumat (22/5/2020), akan mengakhiri Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap dua.
Penutupan PSBB akan ditandai Apel Malam Penutupan PSBB dengan bunyi sirene dan kembang api di Alun- alun mulai pukul 22.00 WIB.
Masyarakat diimbau tetap berada di rumah masing-masing.
• M Nuh Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi Rp 2,550 M Tidak Ditangkap, Ternyata Bukan Pengusaha
• 2,5 Jam Mencari Rumah Bu Imas, Anggota DPR Ini Tak Kuasa Menahan Sedih saat Sampai, Ini Janjinya
• Tetap Memeluknya saat Meregang Nyawa, Terungkap untuk Siapa Seikat Bunga yang Dibawa Okta
• Luna Maya: Mungkin Buat Orang Gue Ini Busuk Banget, Tapi kok Gue Bahagia ya Sekarang?
Siang ini, Pemkot Tegal akan melakukan Penyemprotan Disinfektan Berskala Besar (PDBB).
Pantauan Tribunjateng.com di Lapangan Tegal Selatan, penyemprotan disinfektan di wilayah Kota Tegal melibatkan mobil water canon dan mobil pemadam kebakaran.
Ada enam unit mobil water canon dan sembilan mobil damkar yang dikerahkan.
Enam mobil water canon itu berasal dari Brimob Surakarta, Bromob Srondol Semarang, Polres Kendal, Polres Brebes, Polres Pekalongan Kota, dan Polres Tegal Kota.
Kemudian tiga unit damkar dari Kabupaten Tegal, dua unit dari Kabupaten Brebes, dan empat dari Kota Tegal.
Seorang warga, Agus (33) datang ke Lapangan Tegal Selatan karena penasaran melihat persiapan penyemprotan disinfektan yang akan dilakukan Pemkot Tegal.
Terlebih dia melihat ada satu unit helikopter parkir di tengah lapangan.
Mengenai PSBB di Kota Tegal, Agus menilai, Kota Tegal cukup sukses.
Ia menilai, hal itu karena PSBB lancar dari awal pemberlakuan hingga akhir penutupan.
"Saya ke sini bersama istri dan anak karena penasaran. Banyak mobil pemadam dan ada helikopter juga," kata Agus, warga Desa Debongwetan, Kabupaten Tegal. (fba)
• Viral Bayi Umur Empat Bulan Meninggal Diberi Makan Nasi oleh Ibunya
• Tragis! Polwan Asik Selingkuh dengan Atasannya, Tak Sadar Anaknya Tewas Dalam Mobil Patroli
• Saya Tak Khawatir Corona, Kata Pengunjung Mal di Solo Meski Pembeli Membludak
• Merasa Tenang di Pondok Pesantren, Azis Gagap: Tapi Tidak Tenang Ketika Lihat Saudara-Saudara Kita
