Wabah Virus Corona
Pasien Covid-19 Teriak Mau Bunuh Diri Jika Tak Diizinkan Pulang Lebaran, Dokter pun Diancam
Mereka mengaku jenuh dan stres di dalam ruang isolasi. Bahkan, ada pasien yang berteriak ingin bunuh diri.
Tapi kami tetap bergeming dan terus menjalankan tugas sesuai prosedur," terangnya.
Syaiful mengingatkan masyarakat tak menyepelekan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Sebab, butuh kesabaran sebagai pasien positif Covid-19.
Pasien harus menjalani isolasi selama dua pekan sampai sebulan.
"Saya menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak terinfeksi Covid-19.
Kalau sudah positif, maka berat konsekuensinya," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 14 kasus positif Covid-19 tercatat di Kabupaten Pamekasan hingga Jumat (22/5/2020).
Sebanyak enam pasien dinyatakan sembuh dan dua meninggal.
Sementara itu, enam pasien dirawat di dua rumah sakit, tiga di RSUD Smart Pamekasan dan tiga pasien di RS Moh Noer Pamekasan.
Selain itu, terdapat 30 pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih menunggu hasil swab keluar. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingin Lebaran di Rumah, Pasien Positif dan PDP Covid-19 Berteriak dan Ancam Bunuh Diri"
• 3 Bukti Terpampang Nyata, Song Hye Kyo Heboh Diisukan CLBK dengan Hyun Bin
• Viral Nasib Sial Maling Pisang Asal Grobogan di Sukolilo Pati, Mobilnya Hancur Dirusak Massa
• Amerika Pasang Bendera Setengah Tiang Selama 3 Hari ke Depan, Donald Trump: Kita Telah Kalah
• Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak hingga Keluarga Berikut Waktu serta Takaran Zakat