Pesawat Tempur Jatuh
Kesaksian Warga Lihat Pesawat Tempur Jatuh di Riau, Ledakan Terjadi saat Masih di Udara
Kesaksian warga yang melihat pesawat tempur milik TNI AU jatuh di permukiman penduduk di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provi
TRIBUNJATENG.COM, PEKANBARU - Pesawat tempur milik TNI Angkatan Udara (AU) jatuh di permukiman penduduk di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (16/6/2020).
Seorang warga sekitar bernama Dedi Sukisman menjadi salah satu saksi mata yang menyaksikan pesawat jatuh.
Menurut Dedi, awalnya dia sedang bekerja dengan warga lainnya.
"Tempat kami memang jadi lokasi lintasan pesawat, sudah biasa. Makanya kalau ada suara pesawat lewat, kami tidak selalu melihat ke atas karena sudah biasa," kata Dedi saat diwawancarai KompasTV, Senin.

• Saksi Mata Pesawat Tempur TNI Jatuh di Riau: Saya Kira Ada Latihan Terjun Payung
• Inilah Jenis Pesawat Tempur TNI Jatuh di Riau, BAE Hawk 209 Dipiloti Lettu Pnb Apriyanto Ismail
• Pilot Pesawat Tempur BAE Hawk 209 yang Jatuh di Riau Selamat dengan Kursi Lontar
• Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Riau, Pilot Dikabarkan Selamat
Menurut Dedi, dia dan warga setempat langsung melihat ke atas saat terkejut mendengar suara ledakan.
Ledakan tersebut terjadi saat pesawat masih berada di udara.
"Kami melihat ada yang tercampak dari badan pesawat," kata Dedi.
Bahkan, menurut Dedi, api sudah terlihat di badan pesawat sebelum jatuh di salah satu rumah warga.
Menurut dia, pesawat tersebut saat itu sudah terbang rendah.

Tak berapa lama kemudian, pesawat jatuh menimpa rumah warga.
"Jadi sebelum pesawat jatuh, kami melihat sudah berapi pesawat itu," kata Dedi.
Menurut informasi yang dihimpun, pesawat yang jatuh merupakan pesawat tempur jenis BAe Hawk 109 dengan nomor registrasi TT-0209.
Pesawat itu diterbangkan oleh Lettu Pnb Aprianto Ismail.
Pesawat tersebut terbang dari Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.

Sementara warga lain mengatakan pesawat itu jatuh di rumah warga yang bernama Markun.