Berita Artis
1,5 Tahun Buka Warung Teh Manis, Bisnis Tamara Bleszynski Sudah 2 Kali Pamit
Setelah 1,5 tahun di bangun, bisnis Teh Manis Bali tersebut sudah pamit sebanyak dua kali. Pertama, bisnis Teh Manis Bali tersebut pamit pada 30 Nove
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
1,5 Tahun Buka Warung Teh Manis, Bisnis Tamara Bleszynski Sudah 2 Kali Pamit
TRIBUNJATENG.COM- Bisnis usaha Teh Manis Bali milik Tamara Bleszynski , baru saja diterpa isu miring karena diisukan bangkrut pada bulan November 2019.
Bisnis Teh Manis yang terletak di Bali tersebut dibangun pada 9 Januari 2019.
Setelah 1,5 tahun di bangun, bisnis Teh Manis Bali tersebut sudah pamit sebanyak dua kali.
Pertama, bisnis Teh Manis Bali tersebut pamit pada 30 November 2019.
Usaha tersebut tutup hanya dalam waktu 23 hari.

Setelah itu pada tanggal 23 Desember 2019, Teh Manis kembali dibuka.
Tamara sendiri tidak menjelaskan alasannya hingga ia diisukan bangkrut. Namun tak lama kemudian, Tamara Bleszynski menceritakan keresahannya terhadap preman-preman di pintu warungnya.
Preman-preman tersebut mangkal di pintu warung sekaligus pintu masuk rumah Tamara Bleszynski. Mereka bermain kartu persis di pintu masuk Teh Bali.
"Sebenarnya dari kemarin aku ingin ungkapkan, tapi aku takut..karena kan aku bersama anakku di Rumahku yg mereka keroyokan (cowok2) menutup akses pintu masuk Rumahku," cerita Tamara Bleszynski.
Yang kedua, pada bulan April 2020, lagi-lagi usaha Teh Manis milik Tamara Bleszynski tutup selama 3 bulan.
Usaha tersebut kembali dibuka pada Senin, 22 Juni 2020.
Bukan karena bangkrut, Teh Manis Bali turut mengalami dampak Wabah Virus Corona sehingga ditutup selama 3 bulan.
• 30 Menit Detik-detik Kematian Pasien Covid-19 Disiarkan Langsung, Saluran TV Ini Panen Hujatan
• Petaka Pesta Pernikahan Berujung Maut di Kota Semarang, Ibu Pengantin Meninggal Positif Corona
• Hanya Makan Malam Keluarga, 3 Anak Nia Ramadhani Dijaga 3 orang
• Lihat Kulkas Nagita Slavina, Baim Wong Syok Tahu Kue Lebaran Pemberiannya Masih Utuh
"Pintu Teh Manis yang bersejarah, jadi byk kenangan. Setelah 3 bulan tutup, akhirnya Teh Manis bisa kembali dibuka utk umum. Terharu aku melihat foto2 dulu, byk memory2 indah. Aku sgt bersyukur, terima kasih sdh mau mampir ke warungku yg sederhana. Aku selalu mendoakan agar teman2 sehat selalu dan bahagia," tulis Tamara Bleszynski dalam laman Instagramnya, Minggu (21/6/2020).
Tamara sendiri sempat dijuluki sebagai artis dengan bayaran termahal.
Memulai karir pada tahun 1996, nama Tamara semakin melejit sejak membintangi sinetron ‘Wah Cantiknya!!!’ pada tahun 2004.
Bahkan, berkat sinetron tersebut Tamara digadang-gadang sebagai pesinetron dengan bayaran termahal di Indonesia.
Tamara Blezynski sendiri memiliki sebuah villa mewah di Kawasan Echo Beach Bali.
Seperti yang diketahui, Jalan Pantai Batu Mejan atau kerap disebut Echo Beach, merupakan wilayah Banjar/Desa Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali yang menjadi pusat dibangunnya hotel, vila, restoran dan bar.
Namun, dari sekian banyak akomodasi pariwisata yang berjejer, Vila T7 terkesan paling mencolok.
Vila lumayan megah tersebut adalah milik aktris papan atas Indonesia, Tamara Bleszynski.
Di vila inilah Tamara, yang mendapat bayaran ratusan juta rupiah untuk membintangi film layar lebar, menetap setiap berlibur ke Bali.
Vila ini dikelilingi tembok kokoh setinggi dua meter.
Selain itu material bangunannya pun berbeda dengan vila lainnya, yang didominasi material kayu untuk menimbulkan kesan naturalis. Vila T7 didominasi material marmer sehingga terkesan kokoh.
Dilansir dari TribunBali.com, Kelian Dinas Banjar Canggu, I Wayan Mustari, Jumat (15/4/2016), membenarkan Via T7 yang dibangun di atas tanah seluas 28 are itu merupakan milik Tamara.
Namun dia tak ingat kapan vila tersebut dibangun.
Mustari juga tidak mengetahui apakah vila tersebut dikomersilkan. Sebab, setiap ada orang menginap di sana, Tamara selalu melaporkan orang tersebut keluarganya.
"Yang saya tahu, dia di sana tinggal dengan anaknya. Saya tak tahu apa kepentingan para tamu di vila itu. Soalnya kalau ada tamu, Tamara selalu bilang itu saudaranya, dan saya pun tidak memiliki keinginan untuk bertanya lebih lanjut," tegasnya.
Menurut Mustari, Tamara sudah tergolong warga adat Banjar/Desa Canggu.
Selain memiliki tempat tinggal, aktris yang pernah memenangi berbagai penghargaan itu juga sering memberikan bantuan kepada pihak banjar.
"Tamara memiliki kontribusi dalam setiap kegiatan adat. Contohnya, kalau adat menggelar acara yang butuh dana, seperti pemilik akomodasi pariwisata lainnya di sini, dia juga menyumbangkan dana," ujarnya.
Karena itu, kata Mustari, Tamara memiliki hak meminta perlindungan adat bila mendapatkan masalah.
"Tapi selama ini dia tidak minta perlindungan itu. Mungkin karena dia berpikir bisa menyelesaikan masalahnya sendiri,” jelasnya.(*)
TONTON DAN SUBSCRIBE :