PPDB 2020
Masih Banyak Orangtua Siswa Tak Paham Sistem PPDB Online Tingkat SMP di Semarang
Sejumlah orangtua siswa di Kota Semarang masih belum paham mengenai sistem PPDB online tingkat SMP.
Penulis: budi susanto | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah orangtua siswa di Kota Semarang masih belum paham mengenai sistem PPDB online tingkat SMP.
Hal itu dibuktikan dengan berdatangannya orang tua siswa ke sekolah.
Beberapa menanyakan terkiat cabut berkas atau pindah pilihan pertama.
• Cerita dan Resep Ampuh Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Digemari Cewek-cewek Cantik
• Apa Pekerjaan Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia hingga Digemari Cewek-cewek Cantik?
• Bagaimana Cara Bikin Cewek Cantik Nyaman Dekat Mbah Kung? Jangan Langsung Ngajak Tidur
• Cewek Cantik Seperti Apa yang Didekati Mbah Kung? Bukan Anak Teman, Bukan Istri Orang
• Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Asli Surabaya Ngekos di Semarang
Dikethui dalam edaran Disdik Kota Semarang cabut berkas dengan mendatangi sekolah tidak lagi diterapkan.
Tidak diterapkannya cabut berkas secara langsung dikarena sistem PPDB sudah digelar secara online.
Meski pemerintah gencar mensosialisasikan PPDB online, tapi masih banyak orang tua siswa yang mengaku kurang paham akan sistem daring itu.
Seperti Sri Lestari warga asal Kintelan, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang.
Ia datang ke SMPN 13 Semarang untuk merubah pilihan pertama anaknya.
"Saya kira bisa merubah pilihan pertama, maka dari itu saya datang ke sekolah," jelasnya, Selasa (23/6/2020).
Dilanjutkannya, kedatangannya ke SMPN 13 karena ia tak paham terkait sistem PPDB.
"Memang saat mendaftar dilakukan di SD tempat anak saya sekolah dulu, itu pun dibantu pihak sekolah," paparnya.
Selain Sri, Ismi warga Lempongsari Kota Semarang juga kebingungan mengenai sistem PPDB.
Ismi menuturkan, ia ingin anaknya sekolah di SMPN 40 Semarang karena dekat dengan lokasi kerjanya.
"Namun dipilihan pertama tidak bisa dirubah, hanya bisa merubah pilihan kedua dan seterusnya," imbuhnya.
Lain halnya dengan Ratna Ruminingsih yang hendak mencabut berkas ke SMPN 41.