Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UNS Surakarta

Karya Dosen SV UNS Tampil Dalam Ekshibisi Virtual Internasional

Asedas 2020 International Virtual Digital Art Exhibition merupakan ajang pameran virtual pertama yang diadakan dan mengangkat tema Covid-19

Editor: abduh imanulhaq
ist
Karya Dosen SV UNS Tampil Dalam Ekshibisi Virtual Internasional 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO- Mengangkat tema “Covid-19 Awareness,” ASEAN Digital Art Society (Asedas) mengadakan Asedas 2020 International Virtual Digital Art Exhibition.

Pameran ini diresmikan oleh Pustanto selaku Kepala Galeri Nasional Indonesia dan dibuka pada 6 Juni 2020 melalui kanal Youtube Asedas atau website resmi Asedas.

Dua staf pendidik Program Studi (Prodi) Diploma 3 Desain Komunikasi Visual (DKV) Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yaitu I Gusti Ngurah Tri Marutama dan Hermansyah Muttaqin berhasil lolos seleksi untuk bergabung dalam pameran ini.

Asedas terbentuk pada April 2020 sebagai inisiatif dari dua negara yaitu, Indonesia diwakili Dr. Ariesa Pandanwangi dari Universitas Kristen Maranatha Indonesia serta Assoc. Prof. Ahmad Tarmizi Arizan dari Universiti Malaysia Kelantan (UMK) Malaysia.

Asedas 2020 International Virtual Digital Art Exhibition merupakan ajang pameran virtual pertama yang diadakan dan mengangkat tema Covid-19.

Dalam pelaksanaannya, penyelenggara mengajak tidak saja kemitraan dari Indonesia dan Malaysia tetapi beberapa universitas dari berbagi negara dan media dari Meksiko.

Terdapat 524 karya dari 34 negara berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Beberapa negara di antaranya Iran, Israel, Spanyol, Switzerland, Thailand, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Argentina, Azerbaijan, China, Meksiko, Netherlands, Palestina, Polandia, Rusia, Turki dan sebagainya.

Karya yang telah masuk akan melalui proses penjurian yang dilakukan berlapis dan lintas negara.

Juri panel yang berpartisipasi dalam kegiatan ini berasal dari Malaysia, Indonesia, Meksiko, China dan Jepang.

Sedangkan tiga kurator yang terlibat adalah Nuning Damayanti (Indonesia), Tarmizi (Malaysia) dan Ms. Sabina Obeholzer (Swedia).

Bagi karya yang telah lolos seleksi akan dipamerkan dalam website Asedas.

Dua staf pendidik dari Prodi D3 DKV SV UNS ini mengirimkan dua karya masing-masing berjudul “Stay at Home to Save the World” karya I Gusti Ngurah Tri Marutama dan “Work & Study #FromHome” karya Hermansyah Muttaqin.

Karya milik I Gusti Ngurah Tri Marutama bertajuk Stay at Home to Save the World.

Karya tersebut ingin mengkomunikasikan pesan ajakan untuk tetap di rumah supaya wabah tidak meluas.

Kemudian karya Herman Muttaqin memiliki tujuan untuk mengkomunikasikan anjuran beraktivitas di rumah selama masa pandemi, baik bekerja maupun belajar.

Hal tersebut digambarkan dengan jendela diilustrasikan dengan laptop dan pintu dengan handphone. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved