Liga 1
PSIS Berburu Asuransi Antisipasi Jika Pemain Terinfeksi Corona Saat Kembali ke Semarang
PSIS Semarang terus melakukan berbagai persiapan jelang menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1 2020 pada Oktober mendatang.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang terus melakukan berbagai persiapan jelang menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1 2020 pada Oktober mendatang.
Bahkan saat ini, manajemen tim ibukota Jawa Tengah ini sedang mencari perusahaan asuransi yang berani menjamin menanggung pembiayaan kesehatan, terutama di tengah pandemi corona saat ini.
Terutama bila saat berkumpul nanti, ada pemain yang terindikasi terpapar virus yang sedang menghebohkan dunia tersebut.
• Tokoh Tukang Ojek Pengkolan Tisna dan Yuli Disetop! Ini Penjelasan Aris Nugraha Sutradara TOP
• Ibu Rumah Tangga di Solo Positif Corona, Riwayat Pergi ke Yogyakarta Naik Mobil Cuma Mampir Makan
• KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Memotivasi Korban Heli Jatuh, Praka Supriyanto Cuma Bisa Mengangguk
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 1 Keluarga Tewas Kecelakaan Tabrak Mobil, NMax dan Uang Terbakar
Persoalannya, kata Yoyok, pihaknya mencari perusahaan asuransi yang berani mengasuransi bila ada pemain atau official tim yang sakit, pelayanan fasilitas kesehatannya harus kelas satu.
"Manajemen, pemain sepakat ada jaminan kesehatannya.
Ya kalau pemain kena covid gratis di rumah sakit daerah (RSUD).
Tapi kalau pemain siapa yang mau di tangani di sana.
Pasti dia mintanya mandiri.
Minimal di Rumah Sakit Telogorejo, dan pasti mintanya ruangan kelas satu.
Kita hitung sehari itu 20 juta," kata Yoyok, Jumat (3/7/2020).
Pria yang juga berstatus anggota komisi X DPR RI tersebut menyebut untuk pembiayaan layanan kesehatan bisa mencapai Rp 280 juta dalam kurun waktu 14 hari menjalani rawat inap di rumah sakit dengan kamar kelas satu.
"Siapa yang kuat bayar?, kalau kita dibebankan itu klub tidak mampu.
Karena covid itu paling cepat sembuhnya dua minggu.
Berarti sudah Rp 280 juta dua minggu.
Kan lebih mahal dari kontrak pemainnya," jelas Yoyok.