Berita video
Video Simulasi Objek Wisata Guci Buka Khusus untuk Warga Kabupaten Tegal
"Kami memberikan kelonggaran, boleh dibuka dengan catatan harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat."
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: abduh imanulhaq
Tidak hanya dari segi jumlah pengunjung, Umi juga menegaskan, bagi pengunjung balita dan orang tua usia lanjut tidak boleh masuk ke area Guci.
Karena usia tersebut rentan terpapar virus Covid-19.
Nantinya ada satgas kepatuhan yang sengaja dibentuk, untuk memantau di area objek wisata Guci.
Jadi semisal ada pengunjung yang ketika masuk memakai masker, tapi nanti setelah berada di dalam area wisata masker dibuka, satgas ini yang akan menegur.
"Usia Balita ya dibawah lima tahun, dan usia yang sudah lanjut mulai 55 tahun keatas itu yang tidak boleh masuk karena usia tersebut rentan terpapar Covid-19.
Hal ini tentu bukan kepentingan saya, tapi untuk kepentingan bersama.
Maka yang saya butuhkan adalah kesadaran bersama untuk menerapkan protokol kesehatan bukan paksaan," tegasnya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sekaligus Pjs Disporapar Kabupaten Tegal, Suharinto menjelaskan, untuk simulasi pertama hari Minggu (5/7/2020) besok, jumlah pengunjung dibatasi hanya warga Kabupaten Tegal saja dengan jumlah 350 orang.
Pihaknya akan bertindak tegas, seperti menyeleksi KTP pengunjung untuk memastikan warga Kabupaten Tegal atau bukan.
Jika ternyata bukan, maka mau tidak mau harus putar balik.
"Kami akan upayakan semaksimal mungkin sesuai arahan Ibu Bupati.
Karena hasil kunjungan beliau tadi disimpulkan masih banyak yang belum siap.
Maka kami hari ini akan menyiapkan lagi apa yang masih kurang, sehingga besok bisa dan sudah siap dibuka," ujar Suharinto.
Kepala UPTD Objek Wisata Guci, Ahmad Hasib menambahkan, sore ini Sabtu (4/7/2020) pihaknya akan melengkapi masukan dan catatan dari Bupati serta Forkompinda.
Supaya besok Minggu (5/7/2020) benar-benar bisa melaksanakan simulasi terbatas khusus warga Kabupaten Tegal berjumlah 350 pengunjung setiap hari.