Berita Wonosobo
Cerita Kelam di Balik Pembangunan Benteng Takeshi Kertek Wonosobo, Awal Pos Polisi Hancur Ditabrak
Bus Sugeng Rahayu yang melaju dari arah Parakan Temanggung-Wonosobo diduga mengalami rem blong hingga hilang kendali.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO-Kecelakaan tragis kembali terjadi di simpang Kertek Wonosobo, Jumat malam (31/8) lalu.
Bus Sugeng Rahayu yang melaju dari arah Parakan Temanggung-Wonosobo diduga mengalami rem blong hingga hilang kendali.
Bus itu pun meluncur kencang melintasi turunan panjang itu hingga terhenti di samping pos polisi Kertek.
• Beredar Video dan Foto Ijab Kabul Pernikahan Cak Malik yang Digosipkan Suami Nella Kharisma: Sah!
• Inilah Sosok Kepala Daerah Sombong yang Disebut Ganjar Pranowo: Demi Citra Sukses Tangani Corona
• 9 Tahun Merantau di Amerika, Suami Pulang Bacok Istri: Uang Kiriman Rp 35 Juta Sebulan Jadi Kotoran
• Nasib Babinsa Pengungkap Rahasia TNI Gadungan 12 Tahun

Benteng Takeshi, istilah untuk bangunan penahan di sisi pos polisi, lagi-lagi terbukti kokoh menahan laju bus itu hingga terhenti.
Tetapi nahas, bus itu tetap mengalami kerusakan parah di bagian depan.
Sopir bus meninggal di tempat, serta beberapa penumpang luka hingga dilarikan ke rumah sakit akibat insiden itu.
Benteng Takeshi terbukti berulangkali mampu mengurangi risiko kecelakaan.
Jika tak ada bangunan itu, risiko kecelakaan di ujung turunan tersebut bisa semakin parah.
Kendaraaan yang "ngeblong" dari atas bisa menabrak apapun di komplek pasar jika tidak ada penahan tersebut.
Meski bangunan itu sebenarnya masih kurang ideal sebagai pengaman.
Di tempat lain, pengaman untuk mengantisipasi kendaraan yang mengalami rem blong adalah jalur penyelamat berupa bangunan tanjakan melengkung disertai penahan di atasnya.
Jalur penyelamat semacam ini umum dibangun di sisi jalan yang memiliki turunan panjang.
Tetapi untuk membangun jalur penyelamat di tempat itu, sepertinya tidak memungkinkan.
Lokasi simpang Kertek sangat padat bangunan maupun aktivitas manusia di komplek pasar.
Tukang ojek di simpang Kertek Sabar tidak kaget dengan peristiwa kecelakaan di simpang Kertek.