Video Prosesi Pemakaman KH Ahmad Naqib Noor di Masjid Kauman Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berikut ini video prosesi pemakaman KH Ahmad Naqib Noor di Masjid Kauman Semarang

Ratusan umat islam Kota Semarang mengikuti proses pemakaman KH Ahmad Naqib Noor AH, Imam Besar Masjid Agung Semarang (Masjid Kauman) pada Rabu (12/8) siang.

Kyai Ahmad Naqib dimakamkan di dalam kompleks Masjid Agung Semarang tepatnya pada bagian sisi utara masjid tersebut.

Ratusan umat itu sudah berjaga-jaga di dalam area masjid sedari pagi untuk menyambut kedatangan jenazah.

Saat jenazah tiba di masjid, banyak para umat berupaya untuk menggendong keranda yang membawa jenazah Kyai tersohor di Kota Semarang itu.

Namun upaya tersebut dicegah oleh takmir masjid agar terhindar aksi rebutan mengangkat keranda.

Sedangkan beberapa umat lainnya membacakan kalimat tauhid saat keranda masuk ke dalam masjid.

Pada saat dilakukan solat jenazah pun, para umat berupaya solat di dekat keranda.

Mereka ingin dekat dengan jenazah kyai sebelum jenazah Kyai Ahmad Naqib dimasukan di liang lahat.

Tak sedikit pula umat yang berlinang air mata pada saat proses mendoakan kyai tersebut.

Ketua Takmir Masjid Agung Semarang, KH Hanief Ismail mengatakan bahwa pemakaman jenazah Kyai Ahmad Naqib di Kompleks Masjid Agung Semarang merupakan usulan dari pihaknya.

Hal itu karena Kyai Ahmad Naqib sangat berjasa dalam pengembangan Masjid Agung Semarang.

Terlebih KH Ahmad Naqib pernah berwasiat untuk tidak dimakamkan di Komplek TPU Bergota sehingga pihaknya meminta kepada keluarga untuk dimakamkan di Kompleks Masjid Agung Semarang.

"Alhamdulillah pihak keluarga berkenan dimakamkan di dalam komplek masjid.

dan Kami ada tanah yang bisa digunakan untuk makam," tuturnya

Menurutnya sosok Kyai Ahmad Naqib merupakan sosok yang sederharan.

Ia mengatakan setiap tahunnya KH Ahmad Naqib Noor menyumbangkan sebagian besar sodaqoh yang diterima untuk pengembangan masjid dan pembangunan masjid.

Menurutnya uang yang disumbangkan mencapai lebih dari 100 juta rupiah tiap tahunnya.

"Kyai Ahmad Naqib Noor merupakan murid pertama dari KH Abdullah Umar Alhafidz yang merupakan pendiri Pondok Pesantren Tahaffudzul Qurían Semarang dan merupakan imam besar di Masjid Agung Semarang.

Oleh karenanya, selepas meninggalnya, KH Ahmad Naqib menggantikan posisi dari KH Abdullah Umar menjadi Imam besar dan mengisi pengajian rutin tafsir quran setiap bulan Ramadan," katanya.

Sementara itu, Ketua MUI Jawa Tengah, KH Ahmad Darodji menuturkan bela sungkawa atas meninggalnya KH Ahmad Naqib Noor.

Menurutnya ia sangat mengagumi sosok Kyai Ahmad Naqib. Terlebih pada sikab baik dan sederhananya.

"Ini pertama kalinya saya melihat proses pemakaman ulama yang mana diantar dan didoakan jemaah sebanyak ini, hingga masjid penuh, semoga jenazah Khusnul Khotimah" katanya.

TONTONT JUGA DAN SUBSCRIBE :