Berita Tegal
Ada Sekolah di Kota Tegal hanya Punya 20 Siswa, Murid Baru Cuma 4 Orang
Satu lembaga sekolah swasta di Kota Tegal, ada yang memiliki jumlah siswa sedikit.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Satu lembaga sekolah swasta di Kota Tegal, ada yang memiliki jumlah siswa sedikit.
Dalam satu sekolah, hanya memiliki 20 siswa saja.
Lembaga pendidikan tersebut, yaitu SMK Yayasan Pendidikan Ekonomi (YPE) Bhakti Karya Kota Tegal.
Sekolah swasta itu berada di Jalan Kol Sugiono Kemandungan, Kelurahan Kemandungan, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.
Waka Kesiswaan SMK YPE Bhakti Karya Kota Tegal, Satori mengatakan, total murid di sekolahnya hanya berjumlah 20 siswa.
Terdiri dari kelas X dengan 4 siswa, kelas XI dengan 5 siswa, dan kelas XII dengan 11 siswa.
Satori mengatakan, siswa dengan jumlah sedikit itu sudah dialami dalam dua tahun terakhir.
Ia menilai, minimnya jumlah siswa tersebut karena semakin banyaknya persaingan lembaga pendidikan SMK.
Selain itu, juga pengaruh dari adanya sistem zonasi dan pandemi virus corona atau Covid-19.
"Sudah dua tahun ini. Tahun kemarin kami masih meluluskan 25 siswa.
Tahun ini siswa baru hanya ada 4 siswa saja," kata Satori kepada tribunjateng.com, Selasa (18/8/2020).
Satori mengatakan, SMK YPE Bhakti Karya Kota Tegal, telah berdiri sejak 1999.
Memiliki kejuruan di bidang akuntansi dan pemasaran.
Ia menjelaskan, SMK YPE Bhakti Karya Kota Tegal, pernah memiliki jumlah siswa sebanyak 300 orang pada 2012.
"Dulu pada 2020 siswa ada 300 orang lebih. Karena normalnya dulu dalam satu kelas ada 30 sampai 35 siswa," ungkapnya.
Satori menjelaskan, lembaga pendidikannya merupakan sekolah swasta dari Yayasan Pendidikan Ekonomi.
Selain di Kota Tegal, di Slawi ada dengan nama SMK YPE Nusantara dan di Brebes ada dengan nama SMK YPE Karya Bhakti.
Namun berbeda nasib.
Satori mengatakan, SMK YPE Nusantara Slawi, memiliki sekira 200 siswa.
Sedangkan SMK YPE Karya Bhakti Brebes, memiliki sekira 300 siswa.
"Dari dulu Slawi dan Brebes memang paling banyak.
Di sana banyak karena kejuruannya juga banyak," katanya. (fba)