Pembangunan Web Dusun Srumbung Gunung Menuju Desa Wisata Kreatif Perdamaian

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi terutama internet saat ini membawa kemajuan yang pesat di berbagai bidang kehidupan.

Adanya website membantu banyak individu, organisasi, pemerintah bahkan pihak swasta untuk bisa menghadirkan informasi terkini melalui media digital.

Hal ini pun menjadi perhatian khusus bagi pemerintah desa untuk mengembangkan pelayanan dan meningkatkan berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Isu tersebut yang menjadikan salah satu tim pengabdian masyarakat Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhasil meloloskan proposal Program Pengembangan Desa Mitra Ristek Dikti tahun 2020 dengan judul Program Pengembangan Desa Wisata Kreatif Perdamaian.

Mereka terdiri dari Agus Supraktino, M.Th., Suharyadi, S.Kom., Rini Kartika Hudiono, S.Pd., M.A, Suharyadi, S.Kom., M.Cs, dan Dr. Evi Maria, S.E., Akt., M. Acc

Salah satu kegiatan yang menjadi bagian dari program ini adalah pembangunan web Dusun Srumbung Gunung Desa Poncoruso.

Beberapa waktu lalu, telah dilaksanakan pelatihan pembuatan website yang dilakukan di gedung Fakultas Teknologi Informasi (FTI) UKSW.

Ada lima pemuda yang mengikuti pelatihan ini, dimana mereka nantinya akan menjadi penannggung jawab website, baik dari segi isi dan pengelolaanya.

“Materi yang diajarkan adalah bagaimana mengelola konten website, mulai menambah informasi baru, update informasi maupun modifikasi serta manipulasi data yang berbentuk video maupun gambar atau foto. Dalam pelatihan tersebut, peserta juga berkesempatan mempraktekkan langsung bagaimana mengunggah berita beserta data pendukungnya yaitu foto dan video,” terang Suharyadi, S.Kom., M.Cs sebagai pemateri.  

Iwan Firman salah satu peserta pelatihan merasa senang dengan pelatihan yang diikuti.

“Melalui  pelatihan kami menjadi mengerti bagaimana mengelola website. Ke depan berharap website dapat menjadi sarana agar Dusun Srumbung Gunung lebih maju dan Desa Wisata Kreatif Perdamaian dapat menjadi berkat bagi semua orang,” imbuhnya.

Sarana promosi

Lebih lanjut Suharyadi, S.Kom., M.Cs mengungkapkan, pembangunan web ini dilakukan sebagai salah satu sarana promosi desa.

“Setiap desa tentunya memiliki potensi yang dapat menarik minat masyarakat luar. Dusun Srumbung Gunung kaya akan nilai kearifan lokal, kekayaan budaya, kuliner bahkan potensi wisata alam yang bisa dikembangkan. Dengan adanya website membantu para pemangku kepentingan dalam melakukan promosi tersebut sehingga banyak orang yang mengetahui dan tertarik untuk berkunjung. Harapannya hal ini akan mendatangkan keuntungan bagi masyarakat dusun Srumbung Gunung,” terang Suharyadi.

Menurut Suharyadi, dusun ini memiliki potensi obyek wisata yang menarik, tetapi belum banyak yang mengetahuinya seperti pemandangan alam dan outbound.

Tidak kalah menarik adalah festival jaran kepang yang diselenggarakan tiap tahun.

Tujuan lainnya adalah untuk peningkatan pembangunan desa dimana di Indonesia belum merata.

Dengan media website, maka akan membantu para pemangku kepentingan dalam hal ini pemerintah untuk mendapatkan informasi terkait kelebihan ataupun kekurangan potensi suatu desa melalui websitenya.

“Selain itu juga untuk mempublikasikan kegiatan desa. Masyarakat desa berhak untuk mengetahui apa saja kemajuan pembangunan yang sudah dilakukan oleh pemerintahan desa, termasuk mengetahui apa saja yang sudah dan akan dilakukan. Dengan informasi ini warga desa dapat lebih aktif lagi berpartisipasi dan berperan aktif untuk membantu pengembangan desa. Jika program berlanjut di tahun berikutnya, website ini akan dikembangkan agar dapat melayani masyarakat lebih maksimal, antara lain sebagai pusat pengaduan masyarakat, peningkatan pelayanan administrasi desa serta sebagai sarana penyuluhan masyarakat,” papar Suharyadi. (*)