Wabah Virus Corona
Setelah Sopir Ambulans Cabuli Pasien Covid-19, Perawat Pria Ini Juga Nekat Lecehkan Pasien Corona
Perawat itu mendatangi pelaku untuk meminta surat pernyataan bebas covid-19, setelah dirinya selesai jalani karantina
TRIBUNJATENG.COM - Ketika ada seseorang yang diduga terinfeksi virus corona (Covid-19), maka petugas medis akan menjemputnya.
Di dalam keadaan genting seperti itu, tentu menolong pasien adalah fokus para petugas medis.
Namun sepertinya hal tersebut tak berlaku pada perawat pria di bawah ini.
Sebab, seorang perawat pria di daerah Dokki, Mesir diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita positif virus Corona.
Kepolisian Mesir telah menangkap perawat pria atas tuduhan yang dilaporkan oleh korban.
• Jadwal MotoGP 2020 Seri Emilia Romagna, Balapan Digelar di Sirkuit Misano Lagi
• Satu per Satu Sopir-sopir Mobil Mewah di AS Ditembak Mati, Polisi Masih Menyelidiki Misteri Ini
• Update Virus Corona Jawa Tengah Selasa 15 September 2020
• Resmi, Piala Thomas dan Uber 2020 Ditunda
Polisi menyebut bahwa, kasus pelecehan seksual terhadap pasien covid-19 adalah yang terbaru dari di negara itu.
Melansir dari Gulf News, Senin (14/9/2020), korban berusia 23 tahun itu melapor ke polisi bahwa perawat tersebut telah melecehkan dirinya secara seksual.
Perawat tersebut juga menyentuh alat vital wanita itu saat dia sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di daerah Dokki dekat Kairo.
"Saya pergi ke rumah sakit dan diisolasi untuk menerima perawatan untuk korona," kata korban.
“Terlepas dari penderitaan saya, perawat pria itu melecehkan saya secara lisan dan berusaha untuk menyerang saya secara seksual,” tambahnya.
Merespon tanggapan itu, polisi memeriksa kamera pengintai (CCTV) di ruangan tersebut dan mendengarkan saksi mata.
Setelah mengantongi bukti-bukti, kepolisian berhasil menangkap perawat berusia 35 tahun itu dan dilakukan pemeriksaan mendalam.
Dalam beberapa bulan terakhir, otoritas Mesir melakukan penindakan keras terhadap pelecehan seksual.
Jaksa penuntut negara itu saat ini sedang menyelidiki kasus terkenal yang terkait dengan pemerkosaan secara berkelompok, terhadap seorang gadis di sebuah hotel mewah di Kairo, lebih dari enam tahun lalu.
Dalam kasus terpisah, seorang pemuda Mesir akan dijatuhi hukuman atas tuduhan penyerangan seksual dan pemerasan terhadap tiga gadis di bawah umur.