Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Universitas Semarang

Alat Tesb Swab PCR Portabel Mahasiswa USM Semarang Raih Juara 1 Lomba Krenova

Mahasiswa Universitas Semarang (USM) Meraih juara 1 Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) kategori mahasiswa Tahun 2020

Editor: abduh imanulhaq
IST
Tim Mahasiswa Teknik Elektro USM Peraih Juara 1 Lomba Krenova 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Mahasiswa Universitas Semarang (USM) meraih juara 1 Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) kategori mahasiswa Tahun 2020 Kota Semarang, Jumat (25/9/2020).

USM menyisihkan Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang berada di juara 2 dan Polines juara 3 .

Tim mahasiswa Teknik Elektro USM yang terdiri dari Endra Rahmawan, Muhammad Irsyadur Ramadhan, dan Riyan Bagas Firmansyah meraih juara 1 usai mempresentasikan "Alat Tes Swab PCR portabel tiny lab” karya mereka.

Ketiganya mendapat bimbingan secara intensif dari dosen Teknik Elektro USM Satria Pinandita ST MEng sebelum alat tersebut dilombakan.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr Supari MT bersyukur dan mengapresiasi prestasi yang diraih mahasiswanya tersebut.

“Kami sangat apresiasi atas prestasi ini, dan kami berharap bisa memacu dan mendorong mahasiswa lain untuk senantiasa berprestasi walaupun saat pandemi, dalam waktu dekat tim robot dari mahasiswa teknik elektro juga akan berlaga pada Kontes Robot Indonesia dan kami targetkan untuk meraih juara,” ungkap Supari.

Perwakilan Tim mahasiswa Teknik Elektro USM Endra Rahmawan mengatakan, cara kerja alat PCR Tiny Lab ini pertama mengambil sampel tes dari spesimen lalu campur dengan reagen dalam mikrotube.

Setelah itu masukkan sampel di mikrotube ke dalam centrifuge dengan waktu kurang lebih 45 detik hingga 1 menit, dengan kecepatan 2500rpm.

Fungsi centrifuge ini memisahkan partikel dengan kerapatan yang berbeda.

Setelah itu masukan mikrotube ke dalam alat thermocycler, dalam alat ini mempunyai 3 tahapan.

“Tahap pertama proses denaturasi (pemisahan), Tahap kedua annealing (penempelan) dan tahap selanjutnya extension (pemanjangan). Tahapan ini biasanya dilakukan berulang kali hingga 33 kali secara berurutan dari tahap 1-3, membutuhkan waktu kisaran 1 menit tiap tahapannya," paparnya.

Jika dikalikan 33x maka dibutuhkan waktu sekitar 33 menit untuk proses thermocycler ini.

“Proses ketiga yaitu siapkan wadah dan sekat lalu masukkan jelly agar. Diamkan jelly tersebut dingin lalu angkat sekat tersebut lalu masukkan sampel tadi kedalam sekat tersebut lalu taruh di electroforesis dengan memakai LED Ultraviolet dengan spektrum 470nm,” tambahnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved