Mahathir akan Maju Pemilu Lagi

Mahathir menceritakan pendukungnya masih ingin dia terus melanjutkan karir politik yang sudah dijalaninya selama hampir 75 tahun.

Editor: Vito
Mahathir akan Maju Pemilu Lagi
Mantan PM Malaysia, Mahatir Muhhamd

KUALA LUMPUR - Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Mahathir Mohamad mengatakan, akan kembali mencalonkan diri pada pemilu berikutnya yang digelar paling lambat Mei 2023.

Berbicara pada wawancara eksklusif dengan The Straits Times, Mahathir menceritakan pendukungnya masih ingin dia terus melanjutkan karir politik yang sudah dijalaninya selama hampir 75 tahun.

Pernyataan politisi berjuluk Dr M itu bertolak belakang dengan apa yang disampaikannya pada akhir September lalu, ketika dia mengumumkan rencana pensiun, dengan tidak maju lagi di daerah pemilihan (dapil) Langkawi yang diwakilinya di Dewan Rakyat.

Berdasarkan klaimnya, para pendukungnya sedih ketika dia menyatakan tidak akan kembali bertarung pada General Elction (Pemilihan Umum) ke-14, tiga tahun dari sekarang.

Ia mengaku, biasanya seseorang yang sudah berusia hingga 95 tahun, mereka tidak akan lagi bisa menjalankan fungsi secara normal.

“Saya cukup beruntung. Saya masih aktif. Pendukung saya juga tidak merasa kondisi saya akan merosot ketika usia saya terus menua. Mereka tidak ingin mendengar saya tidak maju lagi.” tutur Mahathir.

Politisi senior yang akan berusia 98 tahun jika pemilu digelar pada 2023 itu akan terus melanjutkan kampanyenya melawan PM Muhyiddin Yassin menggunakan kendaraan politik barunya, Partai Pejuang Tanah Air.

Pemilu dapat digelar lebih dini jika Muhyiddin memutuskan untuk membubarkan parlemen di tengah isu dia telah kehilangan suara mayoritas. Sementara pemimpin oposisi Anwar Ibrahim sedang menunggu kabar tanggal bertemu dengan Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah untuk membuktikan klaim suara mayoritas yang disampaikannya dua pekan lalu. 

Pada wawancara yang sama, Mahathir juga menegaskan tidak akan pernah berekonsiliasi dengan Muhyiddin yang merupakan mantan sekutu politiknya di Partai Pribumi Bersatu Malaysia.

“Bagaimana mungkin saya dapat menerima lagi Muhyiddin. Dia telah bersedia bekerja sama dengan Najib yang korup.” kecam Mahathir, merujuk ke mantan PM Najib Razak yang dikalahkannya pada pemilu Mei 2018.

Suami Siti Hasmah itu mengkritik pedas Muhyiddin Yassin yang menurutnya telah menggunakan cara-cara politik kotor seperti Najib untuk membungkam lawan politiknya.

Mahathir juga menyebut korupsi yang diperanginya telah kembali merajalela di bawah pemerintahan Muhyiddin yang baru berusia 7 bulan.  (Kompas.com)

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved