Berita Video
Video Ceceran Lumpur di jalur pantura Sebabkan Pemotor Jatuh
Ceceran lumpur yang terlihat berada di sekitaran tepi Jalan Kaligawe Raya, Pantura Semarang-Demak, Genuk, Kota Semarang pada Senin (5/10/2020) malam c
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berikut ini Video 5 remaja pesta arak dibubarkan new tim elang
Ceceran lumpur yang terlihat berada di sekitaran tepi Jalan Kaligawe Raya, Pantura Semarang-Demak, Genuk, Kota Semarang pada Senin (5/10/2020) malam cukup membahayakan pengguna jalan.
Lokasi tepatnya berada di depan warung kopi dan Makam Asem Growong dekat dengan SPBU Syariah Genuk di jalur menuju arah Demak.
Pasalnya ceceran lumpur itu menyebabkan seorang pengendara ojek online beserta penumpangnya terjatuh lantaran terpeleset saat melintas.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.
“Driver ojek berjaket kuning tadi sama penumpangnya perempuan terjatuh.
Penumpangnya luka lecet, drivernya yang agak parah luka di kaki,” ujar Imam (40), saksi mata sekaligus pemilik angkringan yang letaknya dekat dengan lokasi.
Setelah melihat kecelakaan tunggal itu, Imam mengtakan bahwa dirinya langsung menolong kedua korban dan membawanya ke tenda angkringannya.
“Saya beri minum, bantu bersihkan tangannya (penumpang) yang kotor dan dia pesan ojek lagi.
Kalau driver-nya pulang,” tambahnya.
Imam mengatakan bahwa ada juga mobil yang oleng lantaran sopirnya tak dapat mengendalikan laju kendaraan saat terpeleset lumpur, namun tak sampai terjadi tabrakan.
Ia kemudian berupaya membersihkan lumpur yang berceceran di tepi jalan itu dengan menyapunya ke luar jalan.
Menurutnya, lumpur itu merupakan tumpahan muatan satu di antara truk dump yang sedang lewat.
“Lumpur itu sepertinya sudah ada sejak jam 21.00 WIB,” ujarnya lagi.
Dari pantauan Tribunjateng.com, lumpur sudah hampir semuanya mengering pada sekitar pukul 23.00 WIB.
Masih ada sisa-sisa tanah di jalan namun tidak membuat jalan licin.
Imam bercerita, beberapa waktu lalu di lokasi tersebut juga pernah terjadi kecelakaan motor akibat tumpahan oli.
“Waktu itu saya terpaksa harus meninggalkan angkringan saya untuk menolong korban karena yang mengalami kecelakaan lebih dari satu,” ujar Imam yang merupakan warga sekitar tersebut. (tribunjateng/rez)
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :