Beri Penghargaan Sastrawan, Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Berharap Banyak Karya Bermutu   

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -  Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah memberikan Penganugerahan Penghargaan Prasidatama dan Penghargaan Wajah Bahasa 2020 kepada tiga kategori karya sastra. Penghargaan diberikan secara langsung kepada para pemenang di Hotel Patra Jasa, Gedung Rama Shinta, Rabu (21/10/2020).

Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Harimansyah, memaparkan, program tersebut sebagai upaya meningkatkan mutu kebahasaan dan kesastraan.

"Sesuai nama penghargaan ini, Prasidatama, yang diambil dari bahasa Sansekerta yang artinya menjadi lebih baik. Kami berharap penghargaan yang diberikan untuk lembaga atau penulis atau sastrawan ini bisa mendorong penggunaan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari, serta menghasilkan karya-karya yang bermutu," lanjut Ganjar.

Secara rinci, penghargaan Prasidatama ini terdapat tiga nomine, yakni nomine puisi, novel dan cerpen. Penghargaan juga diberikan kepada tiga instansi yakni perguruan tinggi, kepolisian resor, dan rumah sakit.

Kategori puisi dengan karya Kota yang Mukim di Kamar-kamar karya Setia Naka, Tembang Tengah Musim karya Sus S Hardjono, dan Sepasang Amandava karya Achiar M Permana.

Baca juga: Video Peringatan Dibakarnya Kampung Batik Semarang oleh Kido Butai Jepang

Baca juga: Viral 4 Petugas Satpol PP Rampas Uang Rp 50 Ribu Milik Pengemis, Ini Faktanya

Kategori novel dengan judul Bau karya Gunoto Saparie, Dendam karya Gunawan Budi Susanto, dan Gandayoni karya Saroni Asikin.

Kategori cerpen dengan judul Veronika punya 4 Ayah 4 Ibu karya Gatot Prakosa, Lelaki Tua dalam Tiga Peristiwa karya SM Ratmana, dan Ustad Salim karya Budi Maryono.

Kategori perguruan tinggi diberikan kepada tiga kampus, yakni Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Universitas Pekalongan (Unikal) dan Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara (Unisnu).

Kategori kepolisian resor diberikan kepada tiga resor, yakni Kepolisian Resor Kebumen, Kepolisian Resor Wonosobo, Kepolisian Resor Sukoharjo.

Sementara kategori rumah sakit diberikan kepada RSUD Kardinah Tegal, RSUD Prof Dr Margono Kabupaten Banyumas, dan RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang.

Ketua pelaksana kegiatan, Drajat Agus Murdowo menyampaikan, penghargaan Prasidatama ini telah dilaksanakan 2013.

Dikatakannya, penghargaan ini merupakan komitmen untuk menghargai sastra dan bahasa yang digunakan di tiga lembaga tersebut dan sekaligus menjadi ajang kreativitas para sastrawan dalam membuat berkarya.

Drajat menyampaikan, dalam pelaksanaan tahun ini, ada beberapa kendala karena tengah berada pandemi Covid-19. Meski demikian pihaknya tetap menyelenggarakan kegiatan ini dengan protokol kesehatan ketat. (Mahfira Putri)