Kantor Pemuda Pancasila Solo Disegel, Ketua MPC Faisol: Mereka Korban Kepentingan Oknum

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Penyegelan Kantor Sekretariat MPC Pemuda Pancasila (PP) dilakukan Majelis Pimpinan Arus Bawah (MPAB) PP Solo, Rabu (28/10/2020).

Penyegelan kantor yang berada di Jalan MH Thamrin Nomor 24, Kelurahan Kerten, Kecamatan Laweyan, Kota Solo itu lantaran MPAB menilai pelaksanaan Muscablub 2020 tidak sesuai tata tertib yang berlaku.

Ketua MPC PP Kota Solo, Faisol Risqi mengatakan sudah terlambat apabila hasil Muscablub 2020 dipermasalahkan.

Baca juga: Cara Mengatasi Sesak Napas Akibat Asam Lambung hingga Pencegahannya

Baca juga: Kronologi Mahasiswi Yogya Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos, Ketahuan Saat Dikunjungi Teman

Baca juga: Remaja 14 Tahun Simpan Bayinya di Freezer & Dibungkus Plastik, Takut Ketahuan Orangtua

Baca juga: Klasemen Liga Champions 2020: Barcelona dan Manchester United Kuasai Puncak

Sebab, bila dari awal dirasa ada kesalahan seharusnya disampaikan saat Muscablub dahulu. 

"Tidak ada perpecahan, ini dinamika organisasi dan wajar," papar Faisol. 

Pihaknya menegaskan bakal merangkul rekan - rekan Pemuda Pancasila (PP) Surakarta. 

“Saya melihatnya itu sebenarnya bukan keinginan teman-teman tadi," jelas dia. 

"Mereka itu sebenarnya hanya korban dari kepentingan orang-orang tertentu, ada oknum,” kata dia. 

Menurut Faisol, semua adalah teman. Maka, dia akan membuka komunikasi kembali.

Di samping itu, Kantor Sekretariat MPC PP Kota Solo yang disegel merupakan rumah kontrakan yang masa sewanya akan segera habis.

"Tidak ada istilah penyegelan, itu rumah masih sewa," jelas dia. 

"Saya sudah siapkan kantor sekretariat dan itu gratis tinggal pakai," katanya. 

Dia menjelaskan, dirinya berniat memindahkan sekretariat ke kantornya di Jalan Pakel. 

Menurut dia, langkah ini bisa membuat anggaran lebih efisien dan lokasinya juga lebih representatif. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kantor Sekretariat Disegel, Ketua MPC Pemuda Pancasila Solo : Tidak Ada Perpecahan, Ini Dinamika

Baca juga: Orang Terkaya Ketiga di Indonesia Meninggal, Wariskan Harta Rp 87,92 Triliun

Baca juga: 5 Relawan Jokowi yang Kini Diberi Jabatan Komisaris BUMN, Ombudsman: Ini Mencemaskan

Baca juga: Profil Dee Kartika, Pendiri JASMEV yang Kini Dijadikan Komisaris BUMN PT Jasa Raharja

Baca juga: Tak Berkutik di Kandang Saat Didatangi Lionel Messi, Pirlo: Pemain Juventus Belum Selevel Barcelona