Tinggalkan Sepeda Motor, Warga Sragen Diduga Terjun ke Sungai Bengawan Solo

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Warga sekitaran Jembatan Sapen, Desa Tanggan Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen digemparkan dengan temuan sepeda motor di tepi Jembatan Sapen.

Motor Honda Supra 125 berwarna merah hitam, bernomor polisi AD 3145 ARE ini ditemukan warga Jumat (4/12/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Kapolsek Gesi, Iptu Teguh Purwoko ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Pemilik motor diduga warga Kecamatan Ngrampal, Sragen berinisial W (47).

Mendapatkan laporan dari warga pihaknya langsung mendatangi lokasi. Relawan dari berbagai lembaga dibawah koordinasi BPBD Sragen juga terjun ke lokasi.

Hasil pemeriksaan sepeda motor, polisi menemukan identitas atas nama W yang berada di bagasi sepeda motor yang dibeli W sekitar setahun silam.

Selain KTP juga ditemukan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Kapolsek menyampaikan tidak ada saksi yang melihat pemilik motor terjun ke sungai.

Dirinya belum bisa menyimpulkan apakah W benar-benar terjun ke sungai.

"Tidak ada saksi yang melihat pemilik motor terjun ke sungai. Jadi kami belum bisa menyimpulkan dan masih kami dalami," lanjut dia.

Teguh mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga agar turut mencari keberadaan W. Sepeda motor W juga telah diambil oleh pihak keluarga.

Sementara pengakuan dari pihak keluarga, W tidak memiliki masalah dengan keluarga terdekat

. Pihaknya hanya meminta agar mencari keberadaan W di sanak keluarga atau teman.

Untuk memantau dari sungai, Teguh mengaku telah berkoordinasi dengan BPBD Sragen dan sudah memantau di sejumlah titik aliran Sungai Bengawan Solo.

Titik-titik yang menjadi perhatian dan dijaga oleh sejumlah relawan ialah Prayungan, Kedungupit dan Wilayah Tangen. (uti)