Viral Sejumlah Bocah Melompat ke Sungai Cidurian Bogor yang Berarus Deras

TRIBUNJATENG.COM - Video detik-detik sejumlah bocah melompat ke dalam sungai berarus deras viral di media sosial.

Video itu direkam oleh pemilik akun Instagram @hens_hendar89 dan dibagikan ulang oleh akun @infojawabarat pada Senin (7/12/2020).

Dalam rekaman itu memperlihatkan situasi Sungai Cidurian, Bogor, Jawa Barat.

Kondisi air sungai cukup tinggi dengan arus sungai deras.

Tiga orang pemuda terlihat berada di atas jembatan.

Kemudian seorang pemuda melompat tanpa alat pengaman.

Lalu pria di belakangnya pun ikut melompat sambil membawa ban bekas.

Dan terakhir seorang remaja yang memakai kaos putih ikut melompat ke dalam air.

Ketiganya pun terlihat terbawa arus sungai yang deras.

"Woy edan cuma di Jasinga, pada ngeloncat" ucap perekam video.

Dari keterangan pengunggah, video itu direkam di Sungai Cidurian, Bogor.

"Bikin geleng kepala Seorang warga merekam video saat kondisi sungai Cidurian, Bogor sedang caah (meluap), seperti menantang maut, dalam video tersebut nampak beberapa bocah lompat dari Jembatan Cidurian, Desa Sipak, Kecamatan Jasinga - Bogor
.
----
@hens_hendar89" tulis pengunggah.

Unggahan inipun mendapat banyak komentar dari para netizen.

@taurahaekel_ "Menuju tak terbatas dan melampauinyaa..."

@luckywrdn22 "Dikasih tau pak, suruh kepinggir itu berbahaya urusannya nyawa."

@nenahmardianah "Emang gtu klo anak2 dipinggir an sungai ..ca'ah sudah biasa ... cerita nya itu papalidan (kita yang ngeliat ngeri bgt ,mereka malah asik)"

@w_jembarmaulana "Malaikat nya yang jantungan wkwkw " gue yang mau nyabut nyawa jadi minder"

Sampai berita ini ditulis video tersebut sudah dilihat sebanyak 82 ribu kali.

Namun belum diketahui pasti nasib ketiga remaja itu.

Saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, pemiliki akun Instagram @hens_hendasr89 mengatakan jika hal ini sering dilakukan oleh anak-anak sekitar sungai.

Sehingg mereka sudah hafal tindakan apa yang harus dilakukan agar tidak hanyut.

"Bocah daerah situ sudah terbiasa mandi di sungai itu. Udah hapal kendali arus sungainya." ucap Hendar saat dihubungi Tribunjateng.com.

Ia juga menuturkan jika warga dan orangtua sudah sering memperingatkan anak-anak sekitar untuk tidka bermain di sungai.

Terlebih saat arus sungai sedang deras-derasnya.

Hendar berpesan kepada masyarakat khususnya anak-anak untuk tidak mencontoh aksi dalam video itu.

Kerena dapat membahayakan nyawa.

"Mungkin pesan saya buat anak usia dini jagan pernah melakukn hal yang bisa membahayakn diri sendiri apa lagi menantang maut seperti yang ada di video," ungkapnya.