Berita Blora
Hendak Azan Subuh, Pangat Kaget Lihat Kakek Tergantung di Pohon Mangga Depan Masjid
Seorang kakek 73 tahun ditemukan meninggal dengan leher tergantung di pohon mangga di halaman Masjid Alhikmah Dukuh Krempit, Desa Patalan, Kecamatan B
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Seorang kakek 73 tahun ditemukan meninggal dengan leher tergantung di pohon mangga di halaman Masjid Alhikmah Dukuh Krempit, Desa Patalan, Kecamatan Blora, Selasa (5/1/2021).
Kejadian tersebut kali pertama diketahui oleh Pangat (58) saat hendak azan subuh. Saat itu dia ke masjid sekitar pukul 03.30 WIB.
Sesampainya di masjid, dia sudah mendapati sesosok jasad yang lehernya tergantung menggunakan tali plastik berwarna biru di pohon mangga.
Jasad yang tergantung tersebut tidak lain adalah Rukiyan. Kakek berusia 73 tahun itu merupakan warga setempat.
Melihat hal tersebut, dia lantas memberitahu Sumarni (65) yang merupakan istri Rukiyan.
"Terus lapor ke Polisi," ujar Kapolsek Blora, AKP Joko Priyono.
Mendapat laporan tersebut, anggota Polsek Blora bersama tim medis Puskesmas Medang mendatangi tempat kejadian.
Joko mengatakan, bahwa berdasarkan olah tempat kejadian perkara dan hasil pemeriksaan petugas medis korban meninggal murni karena gantung diri dan tidak ditemukan unsur unsur penganiayaan.
"Berdasar olah TKP dan pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan unsur unsur penganiayaan, dan korban meninggal dunia, murni karena gantung diri," ujar Joko.
Sementara dari keterangan yang dihimpun Polisi, kakek tersebut memang sedang mengalami masalah terlilit utang. Hingga saat ini dia belum bisa melunasi. Diduga karena malu, akhirnya dia nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601.