Pebulutangkis Denmark di Thailand Open II 2021 Tergila-gila dengan Rasa Mie Instan Indonesia

Pebulutangkis Denmark di Thailand Open II 2021 Tergila-gila dengan Rasa Mie Instan Indonesia

TRIBUNJATENG.COM - Mie instan Indonesia kembali viral di media sosial.

Nama mie instan kembali terangkat setelah pebulutangkis asal Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus mengunggahnya di media sosial.

Pebulutangkis yang mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito di Thailand Open II 2021 itu memuji kenikmatan mie instan Indonesia.

Melalui akun Twitternya, Hans menceritakan bagaimana awalnya Ia bisa merasakan mie instan Indonesia.

• Pelatih Burnley Beberkan Isi Pertengkarannya dengan Jurgen Klopp Saat Liverpool Dibantai di Anfield

• Link Live Streaming Thailand Open II 2021 di TVRI, Indonesia Sisakan 3 Wakil di Perempat Final

• Berharap Bisa Hidupkan Kembali Sang Istri di Masa Depan, Pria Ini Bekukan Jenazahnya

• Stres Kerja? Apakah Berbahaya?

Mie tersebut didapatkannya dari Kasubid Hubungan Internasional PBSI, Bambang Roedyanto.

Dalam kicauannya, Hans juga mengucapkan terima kasih kepada Bambang.

"Makasih banyak mas @rudyroedyanti, hadiah ulang tahun yang nikmat, aku akan memberikan skor 7/10 dalam skala mie instan," tulis Vittinghus di Twitter.

Tak hanya mie instan, Hans juga memuji kenikmatan cemilan kacang yang kebetulan oleh tim Indonesia.

Unggahan Vittinghus itu pun menarik banyak respon dari netizen Indonesia.

Beberapa bahkan meminta tunggal putra Denmark itu untuk mencoba variasi goreng yang menurut mereka lebih enak.

Jalannya Pertandingan Shesar Vs Hans

Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus, memuji penampilan Shesar Hiren Rhustavito pada Thailand Open II 2021.

Hans-Kristian Solberg Vittinghus memastikan satu tempat pada perempat final Thailand Open II 2021 setelah mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito.

Pertandingan babak 16 besar di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (21/1/2021), berakhir dengan kemenangan rubber game bagi Hans-Kristian Solberg Vittinghus.

Vittinghus mampu membalas ketertinggalan 11-21 pada gim pertama dengan keunggulan 21-15, 21-17 pada gim selanjutnya.

Vittinghus mengakui bahwa dia sempat kesulitan untuk meladeni permainan Shesar terutama pada gim pembuka.

Pahlawan Denmark di final Piala Thomas 2016 tersebut sempat kebingungan untuk mencari cara untuk mengatasi Shesar.

"Saya pikir ini adalah pertandingan yang hebat. Level permainannya cukup tinggi," kata dia, dikutip dari BWF Badminton.

"Saya tidak memiliki banyak waktu pada gim pembuka ketika dia (Shesar) benar-benar membuat saya bingung dengan cara dia bermain," imbuhnya.

"Saya tidak tahu cara mencari jalan keluar. Saya takut untuk bermain dengan netting tipis, tetapi saya bisa membuat penyesuaian pada gim kedua."

"Namun, dia masih memainkan permainan yang sulit. Saya pikir ini adalah pertandingan yang sangat sulit dan saya sangat bangga dengan diri saya sendiri hari ini," imbuhnya.

Kemenangan Vittinghus atas Shesar di satu sisi membuat Indonesia kehabisan amunisi pada sektor tunggal putra di Thailand Open II 2021.

Sebelum Shesar, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie juga tersingkir dari Thailand Open II 2021.

Anthony tumbang pada babak kedua, sementara Jonatan takluk pada babak pertama.

(*)