Berita Pati
Bupati Pati Haryanto Minta Kader PKK Bantu Sosialisasi Program Kesehatan ke Masyarakat
Bupati Pati Haryanto bersama Sekda Suharyono menghadiri rapat konsultasi tim penggerak PKK Kabupaten Pati, Sabtu (30/1/2021).
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Bupati Pati Haryanto bersama Sekda Suharyono menghadiri rapat konsultasi tim penggerak PKK Kabupaten Pati, Sabtu (30/1/2021).
Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor PKK Kabupaten Pati.
Rapat konsultasi Tim Penggerak PKK Kabupaten ini diselenggarakan dalam rangka menyampaikan program kerja tahun 2021.
• Pengalaman Ngeri Kang Pipit Selama 3 Tahun di Penjara, Sekamar 70 Orang, Baju Diganti yang Butut
• Mayat Captain Afwan Berhasil Diidentifikasi, Sosok Ini Menjadi Petunjuk
• Teddy Tiba-tiba Tolak Warisan, Kirim Pesan ke Sule dan Rizky Febian
• Erna 3 Kali Mimpi Suaminya yang Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air Pulang: Senyum Terlihat Bahagia
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan menyamakan persepsi serta sinkronisasi kegiatan antara Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati dengan Tim Penggerak PKK Kecamatan dan melakukan evaluasi terhadap kinerja tahun 2020.
Adapun jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 236 orang, terdiri atas 39 orang Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati yang hadir secara langsung dan sisanya mengikuti secara virtual.
Tim Penggerak PKK Kecamatan sebanyak 147 orang, Wakil Pembina Sekretaris dan Wakil Pembina Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati, serta Camat sebanyak 50 orang.
Bupati Pati Haryanto dalam sambutannya menyatakan bahwa adanya kegiatan konsultasi maupun koordinasi sangat diperlukan, terlebih dalam melaksanakan program-program Tim Penggerak PKK agar dapat bersinergi dengan program-program yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
"Kehadiran Tim Penggerak PKK adalah untuk membantu tugas-tugas dari pemerintah daerah yang sudah diprogramkan sesuai dengan pokja masing-masing, yang menyangkut kehidupan masyarakat," jelasnya.
Ia mengatakan, Tim Penggerak PKK dalam menjalankan tugasnya dapat membantu melakukan edukasi kepada masyarakat terkait program-program yang sekiranya menjadi sorotan masyarakat, seperti di bidang PHBS, penggunaan masker, pelaksanaan vaksin, dan lain sebagainya.
Meskipun saat ini sedang dalam situasi pandemi dan banyak kegiatan yang tertunda, bukan berarti dapat menghambat program-program yang telah direncanakan. Tim Penggerak PKK masih bisa melaksanakan kegiatan tersebut secara virtual.
"Mudah-mudahan konsultasi koordinasi yang dilakukan hari ini bisa sinergis, bersatu padu, bahu membahu, untuk membantu mensosialisasikan program-program yang sekiranya up to date," ujarnya. (mzk)
• Hujan Deras Landa Demak, Pohon Tumbang Terjadi di 5 Kecamatan, BPBD: Waspada!
• Rumah Kayu Guru Ngaji di Tambaklorok Semarang Hancur Diterjang Ombak
• Video Pria Bakar Bendera Merah Putih Jadi Viral, Polisi: Diduga Orang Aceh yang Tinggal di Malaysia
• Rizal Ramli Blak-blakan Ungkap Biaya Sewa Partai Saat Pilkada: Bisa Ratusan hingga Miliaran Rupiah
Seserahan Kerbau dan Sepeda Motor Picu Kerumunan Hajatan di Pati, Polisi Turun Tangan |
![]() |
---|
Penampakan Rumah Warga Rusak Kena Banjir Bandang di Pati |
![]() |
---|
Demokrat Pati Bantu Korban Banjir Bandang Tayu dan Dukuhseti, 600 Rumah Warga Terendam |
![]() |
---|
Ribuan Hektar Sawah Puso, Pemkab Pati Merugi Rp 28,7 Miliar |
![]() |
---|
Ketua Badko LPQ Jateng Sebut Kabupaten Pati Gudangnya Prestasi Pendidikan Al-Quran |
![]() |
---|