Harga Emas Antam dalam Tren Penurunan, Penjualan Masih Stabil
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Kota Semarang selama sepekan lalu dalam tren penurunan, dengan total Rp 9.000.
Penulis: Ruth Novita Lusiani | Editor: Vito
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Ruth Novita Lusiani
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) di Kota Semarang selama sepekan lalu masih dalam tren penurunan, dengan jumlah total sepanjang Senin-Jumat lalu mencapai Rp 9.000.
Pantauan Tribun Jateng, harga emas Antam di Kota Semarang pada Jumat (29/1) lalu berada di angka Rp 958.000/gram, naik Rp 2.000 dari harga sebelumnya, Kamis (28/1) di angka Rp 956.000/gram. Harga itu sudah menurun Rp 4.000 dari hari sebelumnya.
Pada Rabu (27/1), harga emas Antam berada di angka Rp 960.000/gram, menurun Rp 2.000 dari harga di hari sebelumnya, yakni Selasa (26/1), di angka Rp 962.000/gram. Harga pada hari itu tidak mengalami perubahan dari hari sebelumnya.
Pada Senin, (25/1) harga emas Antam Semarang berada di angka Rp 962.000/gram, sudah terlebih dahulu menurun Rp 3.000 dari harga sebelumnya, yakni pada Jumat (22/1), sebesar Rp 965.000/gram.
Marketing Representatif Butik Antam Semarang, Yudianto mengatakan, kondisi harga emas Antam dalam sepekan ini yang mengalami penurunan tidak membuat daya beli konsumen terhadap komoditas itu lantas mengalami peningkatan.
“Daya beli konsumen relatif masih stabil seperti biasanya, tidak ada peningkatan pembelian yang signifikan,” katanya, kepada Tribun Jateng, Minggu (31/1).
Menurut dia, jenis emas Antam yang paling banyak dicari konsumen ialah produk dengan berat 0,5 gram, disusul 1 gram, 2 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, serta gift series. Konsumen kebanyakan melakukan pembelian via whatsapp atau web online.
“Konsumen yang melakukan penjualan emas Antam tidak begitu banyak, terkadang setiap hari bisa lima hingga enam orang yang melakukan transaksi untuk menjual emas Antam miliknya,” jelas dia.
Yudianto mengungkapkan, dalam kondisi saat ini ketersediaan stok emas Antam masih aman. Untuk mendongkrak penjualan di tahun ini, dia menambahkan, ke depan pihaknya berencana melakukan pameran emas Antam di luar Kota Semarang.
“Rencananya ke depan akan mengadakan pameran, tapi masih melihat situasi terlebih dahulu, karena saat ini masih dalam situasi pandemi,” paparnya. (*)