Kecelakaan Perahu di Kampung Laut Cilacap, 1 Orang Tewas

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Empat orang dilaporkan menjadi korban kecelakaan perahu di sekitar Jembatan Cibereum, Desa Panikel, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, pada Kamis (4/2/2021). 

Berdasarkan informasi yang diterima, Basarnas peristiwa terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat perahu yang membawa empat orang penumpang itu tersangkut. 

"Perahu diketahui kemudian oleng, dan akhirnya tenggelam," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya melalui keterangan tertulis kepada Tribunbanyumas. com, Jumat (5/1/2021). 

Perahu tersebut membawa empat penumpang dari Jembatan Kali Jaga, Karangbawang, Desa Kawunganten, Kecamatan Kawunganten, dengan tujuan Desa Panikel, Kecamatan Kampung Laut.

Keempat penumpang yaitu Kaswin alias Amir, Iwang, Asep, dan Carmi.

Warga masyarakat sekitar melakukan penyisiran alur sungai sepanjang kurang lebih 1 KM.

Sekitar pukul 16.30 WIB warga setempat, Tugino yang sedang membersihkan sampah dibawah jembatan bambu tiba-tiba dari dalam air kakinya menyentuh sesuatu yg diduga kaki manusia. 

Ketika diangkat ke permukaan ternyata adalah seorang perempuan yang menjadi korban perahu tenggelam.

Kemudian korban di evakuasi oleh tim gabungan untuk dibawa ke titik awal kejadian. 

Korban meninggal yang sudah ditemukan selanjutnya dibawa ke Puskesmas Kawunganten untuk dilakukan pengecekan dan selanjutnya diantar ke alamat korban di Brebes.

Selang 5 menit setelah korban Carmi ditemukan perahu yang tenggelam juga ditemukan sekitar 5 meter dari tempat kejadian. 

"Dua orang laki-laki selamat, yaitu Iwang dan Kaswin, sementara satu orang perempuan atas nama Carmi (90) ditemukan pada pukul 16.30 dalam keadaan meninggal dunia. 

Kemudian ada satu lagi laki-laki belum ditemukan, atas nama Asep," katanya. 

Diketahui Asep Warga Banjarsari Jabar dan Iwang Warga Ujunggagak ke karangbawang akan menjemput Carmi dan Kaswin warga Brebes menggunakan perahu, saat pulang sekitar pukul 13.10.WIB.

Saat mau melewati jembatan Ciberem 2 posisi mesin dimatikan, perahu terbawa pusaran air dan mesin menyangkut jembatan dan perahu terbalik. (Tribunbanyumas/jti)