Penerapan Keselamatan Kerja di PLN UID Jateng dan DIY Lebih Kompleks saat Pandemi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penerapan keselamatan kerja lebih kompleks dilakukan PLN Unit Induk Distribusi Jateng.

Hal itu disampaikan General Manager PLN UID Jateng dan DIY, Feby Joko Priharto saat memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional.

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng & D.I. Yogyakarta menggelar apel, bertempat di kantor PLN UP3 Surakarta Kamis, (11/2/2021). 

Apel ini diikuti oleh 50 personil PLN dengan tetap memperhatikan prokotol kesehatan.

Adapun kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran semua elemen di lingkungan PLN akan pentingnya aspek K3. 

Ia menjelaskan, di masa pandemi Covid-19 ini PLN juga melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran virus melalui program implementasi K3.

"Beberapa penyesuaian yang telah dilakukan di lingkungan PLN UID Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta seperti membudayakan mencuci tangan dan screening suhu tubuh sebelum memasuki gedung, menggunakan masker bagi seluruh pegawai dan tenaga alih daya, menyediakan hand sanitizer di setiap ruangan, mengimbau agar menggunakan peralatan makan dan peralatan beribadah masing-masing, menerapkan sistem Work From Home dan menerapkan physical distancing, baik di lift maupun di ruang kerja. Jika ada pegawai atau tenaga kerja yang terpapar Covid-19, segera dilakukan tracing," ungak Feby dalam keterangan tertulis.

Dalam sambutannya ia menyampaikan kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat memengaruhi produktivitas dan penyaluran tenaga listrik. 

“Pencegahan Covid-19 di lingkungan kerja ini diharapkan dapat berjalan baik dengan mengimplementasikan K3 yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” tandasnya. 

"Untuk itu, PLN mengajak seluruh pemangku kepentingan baik mitra, serikat pekerja, pekerja dan masyarakat, untuk terus meningkatkan pengawasan dan kesadaran pentingnya K3," ujar Feby dalam siaran pers tertulisnya, Jumat, (12/2/2021). 

Lebih lanjut, Feby memberikan apresiasi kepada pihak yang telah membudayakan K3, ia berharap peringatan ini dapat membawa perubahan yang lebih baik pada segi ketenagakerjaan. 

"Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung dan terlibat aktif dalam membudayakan K3. Mari kita jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk memperkuat pelaksanaan K3 secara nasional sebagai elemen penting dalam melakukan reformasi ketenagakerjaan," imbuhnya. 

Pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan kepada Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan Unit Layanan Pelanggan (ULP) yang memenangkan lomba dengan tema K3. Unit yang menerima penghargaan yaitu, UP3 Tegal untuk kategori lomba cerdas cermat, UP3 Purwokerto untuk kategori video terbaik, dan ULP Parakan untuk kategori foto terbaik.  (Ute)